Share

42

Baru saja Aristela ingin pulang setelah menjajal habis es krimnya, gadis tersebut harus mengurungkan niatnya sebentar karena mendengar ponselnya yang berbunyi di dalam tas.

"Siapa yang nelepon, yah?"

Dia mengecek ponselnya dan melihat nama Syahrul tertera di sana. Aristela segera mengangkat telepon tersebut dan akhirnya berbicara kepada mantan bosnya itu. Yang mereka bicarakan adalah, Syahrul mengajak Aristela untuk bertemu sebentar saja dan menanyakan di mana lokasi gadis itu, Aristela pun menjawabnya bahwa dia berada di es krim bertepatan di jalan semangka nomor 2.

Baiklah, tunggu saya di sana. (Syahrul)

Baik, Pak. (Aristela)

"Sebenarnya, apa sih yang pengen dibicarain sama Pak Syahrul? Apakah ada tembakan baru dalam babak kedua dengan strategi yang lebih mutakhir?" tanya Aristela pada dirinya sendiri.

"Huft, entahlah, biarla

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status