Share

65

Happy Readings

Setelah Aristela pergi, para saudara Abraham menatap sang kakak dengan serius karena telah mendengar ancamannya kepada Zahair.

"Tumben Bang Abraham perhatian gitu," ucap Adnan penuh makna.

"Bukan berarti gue harus lepas tanggung jawab, karena Aristela juga adik gue, paham?!" Setelah mengucapkan ketegasannya, Abraham pun meninggalkan mereka semua yang terus menatap punggung pria itu hingga menghilang.

"Hm, keknya Abraham lagi enggak bagus mood-nya," kira Adnan yang hanya menebak dengan asal.

Di tempat lain, akhirnya Aristela berada di rumah Zahair dan disambut begitu girang oleh Zeline. Anak kecil tersebut berlari memeluk Aristela dan mengatakan, "Yeay, akhirnya Mamah datang juga, malam ini Mamah mau bermalam kan? Terus bobo di samping Zeline sama papah?" tanyanya dan membuat Aristela langsung tergelak, Aristela pun menunduk dan menyajarkan tingginy

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status