Share

Bab 15

"Pagi, Sayang." Sapa Tesla.

Amy menoleh sekilas terlihat suaminya sudah rapi dengan pakaian kerja, Tesla mengecup puncak kepala istrinya sebelum duduk di kursi yang biasa didudukinya.

"Sepertinya aku akan memulai bekerja kembali," ucap Amy membuka obrolan pagi ini.

Tesla menatap sang istri, dengan sepasang alis nyaris menyatu.

"Katanya mau adopsi anak, kok malah berencana kerja? Terus nanti kalau ada anaknya siapa yang urus?" tanya Tesla.

"Kalau nanti ada, kita pikirkan nanti saja. Sekarang aku jenuh terus menerus di rumah, sementara kamu sibuk di luaran sana." Sindir Amy.

Tesla menghela napas panjang, "Kamu masih marah, soal tidak aku aja ke Jogja? Maaf ya, Sayang bukan aku ...."

"Tidak apa, aku tau kamu bekerja, dan mungkin besok-besok aku juga bisa pergi sendiri dengan alasan pekerjaan juga." Amy menukas kata-kata suaminya.

Tesla terdiam, dan akhirnya mereka sarapan dengan saling diam.

"Oh ya, soal kamu mau kerja, memangnya kamu sudah ditetima di perusahaan mana?" tany Tesla, setela
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status