Share

Bab 9B Jemari Lentik

BAB 9B Jemari Lentik

"Nona Sania apa kabar?" Refan mengernyitkan dahi. Ia merasa heran, kenapa tiba-tiba Alex menanyakan wanita itu. Wanita yang telah pergi meninggalkan abangnya dan kini kembali dengan berbadan dua. Setitik nyeri hadir di dadanya, seolah membuka luka lama yang belum kering.

"Baik, Pak. Dia sedang hamil."

"Apa?! Hamil?!"

Refan melihat perubahan wajah Alex yang mendadak serius.

"Kenapa? Pak Alex sepertinya kaget begitu." Refan sedikit menaruh curiga kalau Alex mengetahui hal penting tentang Sania.

"Tidak ada, Mas." Alex berusaha bersikap biasa.

"Maksud saya, Mbak Sania hamil anak siapa?"

"Suaminya lah. Pak Alex ini gimana, sih?" canda Refan membuat Alex tercenung.

"Sebenarnya apa yang terjadi dengan mereka berdua, Pak?" Refan menghentikan tawanya. Ia mulai berbicara serius.

"Saya tidak tahu, Mas."

"Ayolah, Pak Alex nggak bisa berbohong di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status