Share

Sahabat Pengkhianat

"Kenapa lo?" tanya Rani saat dia sudah kembali ke meja.

"Lo masih suka kontak sama Dendra?" Aku balik bertanya dengan tatapan nanar. Tak menyangka sahabat yang kukenal baik selama ini akan berkhianat.

"Uhm, nggak kok." Rani mengendikkan bahu. Kemudian duduk dengan ekspresi biasa di kursinya.

Terbukti bahwa Rani tak jujur. Jika dia memang tidak pernah berhubungan lagi dengan Dendra, kenapa pesan dari Dendra tadi menunjukkan kalau lelaki itu mengetahui rencana kami bertemu hari ini.

"Lo tau nggak, pas kita habis liat apartemen kemarin, Dendra juga ada di sana. Tu orang kayak hantu juga ya. Gentayangin gue mulu." Aku berusaha memancing dan melihat reaksi Rani.

Sekilas kulihat Rani mengerjap sebelum dia berkata, "Dia ngapain di situ?"

"Nggak tau, gue nggak nanya ...." Kalimatku terhenti saat melihat sosok itu mendekat ke meja kami. "Terus sekarang orangnya juga lagi datang ke sini tuh!" aku menunjuk dengan dagu ke arah yang kutuju.

"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status