Share

Bab 14 B

"Yara tenanglah, Tante akan membantu Yara, Tante tidak akan mengatakan hal ini pada siapapun, sungguh."

"Kau memang tidak boleh mengatakan hal ini pada siapapun, tapi kau tidak usah repot-repot membantuku, kau paham?!" semburnya bertelunjuk jari.

Mulutku mengatup, entah bagaimana lagi caranya aku memberi gadis ini pemahaman, dia benar-benar tak suka melihatku bahkan setelah aku menolongnya barusan.

"Ya sudah sekarang kita pulang dulu, ayo." Aku menarik tangan Ayyara dan

memaksanya pulang menaki motor yang kubawa.

"Aku akan pulang sendiri," tolaknya menepis tanganku kasar.

"Disini tidak aman untukmu Ayyara, tolong mengertilah maksud Tante, apa kamu mau Kevin datang lagi memukuli perutmu itu?!" sentakku agak kasar.

Ayyara terhenyak, ia tampak berpikir sebentar sebelum akhirnya duduk di belakang dan pulang bersamaku di motor Pak Oman.

-

"Ini Pak kuncinya, terimakasih," ucapku pada Pak Oman setelah kami sampai ke rumah.

"Iya Nyah, sama-sama." Pak Oman mengangguk sungkan.

Sementara kulih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Hersa Hersa
tolol ... sekolah tinggi sarjana tapi tolollll
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status