Share

Bab 38. Damai?

Akhirnya sampai juga di pantai. Kemilau merasa itu adalah sepuluh menit terlama dalam hidupnya. Apalagi saat Radin tiba-tiba melontarkan pertanyaan aneh seperti tadi. Mila sama sekali tidak bisa menjawab. Yang ada dia mematung karena tidak menduga Radin akan bertanya demikian. Untungnya laki-laki itu kembali bisa mencairkan suasana.

Keduanya langsung menghampiri salah satu tenda kecil yang ada di bibir pantai. Dimana sudah ada Amar dan istrinya di sana, yang sedang duduk di atas kursi santai yang terlihat begitu nyaman.

"Oma, Opa." Kemilau menyapa duluan. Radinka sudah melepaskan tangannya.

"Milaaaaa, kamu cantik sekali, Sayang." Pratiwi menyambut cipika cipiki dari gadis belia itu.

"Terima kasih, Oma." Mila tersenyum lembut.

Radinka juga menyapa Amar dan duduk di sebelahnya. Kini dia dan Mila bagaikan berbagi tugas untuk menemani pasangan suami istri itu.

"Pak Radin dan Ibu Mila sudah sarapan?" tanya Amar.

"Sudah, Pak. Sebelum ke sini tadi. Bapak dan Ibu ... ke sini sendiri, atau ba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (7)
goodnovel comment avatar
Marlin Zaluchu
up dong kk thor
goodnovel comment avatar
Callah
iyee damai pas dibali doang nnt balik2 kena hasutan emaknye balik lg jd monster.... malessiinn.... oma opa selamatin mila dong...
goodnovel comment avatar
putri putri
damai oh damai...dan sebentar lagi ada kebucinan yang hakiki dan tak tergoyahkan.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status