Share

Bab. 27 Lemah Melihat Air Matamu

“Apa salah saya? Saya tidak pernah tahu kesalahan apa yang telah saya berikan kepada Mas Kenzo. Saya merasa jika dia sangat membenci saya. Saya ti….” Kinara tidak bisa melanjutkan lagi perkataannya. Semuanya terasa sangat sesak. Berulang kali Kinara meraup wajahnya sendiri.

Dirga menatap nanar wanita yang tengah terisak itu. Di ambil tisu di dalam dashboard dan diberikan kepada Kinara. “Bu, puaskan menangis kali ini, setelah ini berhentilah menangis lagi. Air mata Anda jauh lebih berharga.”

Kinara menerima tisu pemberian dari Dirga. “Terima kasih.”

Kinara turun dari mobil. Dia mengajak Dirga untuk duduk di bawah pohon randu. Menikmati angina yang sepoi-sepoi. Tempat ini adalh tempat di mana Kinara selalu bertemu dengan Keny.

“Saya memiliki cerita di sini, Pak.”

Dirga dan Kinara saling pandang untuk sekilas. Wanita berambut coklat itu mengulas senyum tipis.

“Kisah apa, Bu? Eungh … kalau ingin cerita, cerita saja. Saya siap menjadi teman cerita Bu Kinara. Saya janji, tidak akan membeber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status