Share

Harapan Tak Sesuai Kenyataan

“Aku sudah katakan jika belum siap. Kenapa kalian terus memaksa?”

Tidak menyangka kali ini Jonatan begitu marah dan bicara langsung di hadapan keluarga Alea. Mereka semua terkesiap melihat pria yang selama ini diam kini bersuara dan begitu tegas.

“Sayang, tenang.” Bu Santi Ibunya Jonatan menenangkan anak mereka.

Emosi Jonathan masih tidak stabil, saat pulang ia menghadap masalah yang baginya tidak penting. Pernikahan yang sejak lama ia hindari malah semakin menjadi-jadi. Keluarga Alea begitu gencar ingin menjodohkan mereka apalagi mempercepat pernikahan keduanya.

“Jo, jangan bersuara tinggi,” tegur sang ayah.

“Aku sudah mengatakan berulang kali, tapi kalian tetap saja memaksa. Apa tujuan kalian melakukan hal ini?”

Keluarga Alea bergeming, mereka tak bisa menjawab pertanyaan dari Jonatan. Raut wajah ayah Alea pun menahan emosi, hanya dia tak mau menunjukkan jika dia memang begitu emosi.

“Lebih baik kita batalkan saja pernikahannya ini,” ujar Pak Ibnu.

“Silakan. Itu lebih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (17)
goodnovel comment avatar
Oktafien Rarunmiles
synk pake koin padahal ceritanya bagus
goodnovel comment avatar
dewi maretha75
sangat bagus ceritanya
goodnovel comment avatar
Ros Lilipadang
nomernya pelit
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status