Share

Ekstra Part

Enam tahun kemudian

Meskipun masih berusia tujuh tahun. Tapi kemampuan Ais menjadi hafiz Alquran tidak perlu diragukan lagi. Gadis kecil itu pernah menjuarai lomba Hafiz tingkat nasional dan mendapatkan juara satu.

"Ais, jangan lupa beroda ya!" tuturku seraya mengusap kerudung yang Ais kenakan.

"Iya Bude," sahutnya dengan nada semangat.

Tangan Ais menggapai-gapai ke arahku yang duduk di sampingnya.

"Ais mau apa?" tanyaku menyetuh tangan Ais.

"Aku ingin memegang perut Bude!" sahutnya.

Aku tersenyum lebar pada Ais, lalu mengarahkan tangan kecilnya menyentuh perutku yang sudah membesar.

"Adek, doakan Kakak Ais ya!" ucap gadis kecil yang mengenakan kerudung berwarna merah muda itu.

Aku tersenyum kecil, megusap perutku yang membesar. Kemungkinan beberapa hari lagi aku akan segera melahirkan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status