Share

Chapter 29

Ardi dan Rachel bermain bola besar di halaman depan restoran. Ardi tertawa ketika Rachel jatuh karena tidak kuat menahan laju bola yang menggelinding ke arahnya. Dia menghampiri Rachel dan membantunya berdiri. Mereka bermain lagi. Kali ini bola menggelinding ke arah parkiran mobil. Ardi berlari kecil mengambilnya. Tangannya hendak menyentuh bola besar itu namun tangan yang lain sudah lebih dulu mengambilnya.

“Hati-hati mainnya, Sayang.” Pria itu membelai lembut kepala Ardi.

“Iya, Om.” Ardi menerima bola besarnya dari pria itu. “Terima kasih, Om.”

“Siapa namanya?”

“Ardi.”

Pria itu memandangi Ardi untuk beberapa saat. Mata Ardi mengingatkannya pada wanita itu.

“Om pamit, ya, Ardi main lagi. Kapan-kapan kita ketemu lagi.”

Ardi mengangguk dan melambaikan tangan sebagai balasan untuk pria tersebut. Mobil melaju meninggalkan restoran.

“Ardi, jangan sembarangan ngomong sama orang yang nggak kita kenal. Kalau Papa tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status