Share

Janji Dzaki

"Karena dia anakku juga!" Aruna menjawab dengan tegas. Tidak peduli bagaimana silsilah Abizar, ia akan tetap menganggap anak lelaki itu buah hatinya. "Aku ingin bertemu dengannya, sekali saja. Tapi, kakakmu tidak pernah mengizinkan."

Dzaki bergeming. Mendengarkan keluh kesah Aruna dengan baik, tanpa berniat menyela.

Aruna berusaha menetralisir perasaan yang campur aduk serta mengelolanya agar tetap baik-baik saja. Perempuan manis itu menghela napas kasar, terlalu banyak aura negatif yang bisa saja merasuki jiwanya. "Sepertinya aku salah orang untuk menanyakan tentang Abizar, maaf." Aruna menarik kedua sudut bibir supaya membentuk senyuman kecil. Kembali berbalik badan, merasa sudah seharusnya pergi dari sana.

"Dia baik." Dzaki membuka mulut. Melihat sorot mata Aruna yang penuh kerinduaan membuat lelaki itu merasa iba. Cinta kasih seorang Ibu itu nyata dan tidak bisa diragukan lagi. "Kakak akan segera menikah lagi dan tentunya Abizar pun akan mendapatkan ibu sambung."

Kabar itu mengeju
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status