Share

Terselip Sejarah Tentang Kita

“Untuk sementara kamu tinggal di hotel ini sama aku dulu,” ujarku pada Iyah dengan menunjukkan kamar hotel. Kebetulan di hotel ini juga dalam satu kamar ada dua ranjang jadi bisa untuk Iyah.

“Are you okay?” tanyaku melihatnya memegang kepala seperti sedang kesakitan.

“He em,” jawabnya sambil tersenyum menoleh padaku.

Dari awal masuk hotel sampai saat aku menunjukkan kamar hotel Iyah merasa pusing dan terus-menerus memegang kepalanya.

“Hotel Marmara Guesthouse,” jawabku dengan menoleh kearah Iyah.

Cetarrrr.....suara pecahan dari kamarku membuatku berbalik arah pergi ke kamar lagi.

“Kamu kenapa? berbaring sini!!” ujar ku pada Iyah yang tak sen

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status