Share

LIMA PULUH LIMA

Sore itu Arvan datang mengunjungi rumah Amanda. Dia ingin membicarakan tentang pernikahan mereka yang tinggal seminggu lagi. Walaupun semuanya sudah diatur pihak wedding organizer tetap saja dia merasa perlu menanyakan pendapat Amanda walaupun wanita itu hanya akan mengangguk menyetujui apa saja yang disarankan WO. Terkadang Arvan merasa kesal dengan sikap pasrah wanita itu.

Arvan mendapati rumah kontrakan Amanda dalam kondisi terkunci, dia kemudian mencoba menghubungi Amanda dan tidak dijawab. Setelah menunggu hampir satu jam Arvan merasa kesal karena Amanda tidak juga menjawab panggilannya. Dia akhirnya memutuskan untuk menemui ibu kontrakan Amanda dan menyatakan maksudnya bahwa dia akan menunggu Amanda di dalam rumahnya bila ibu kontrakannya mengizinkan. Melihat penampilan Arvan yang memukau ibu kontrakan Amanda tanpa menolak memberikan duplikat kunci rumah kontrakan Amanda.

Arvan masuk ke dalam rumah Amanda dan memperhatikan kondisi di dalam rumah kontrakan Amanda. Melihat tunanga
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status