Share

EMPAT PULUH SEMBILAN

Mereka tiba di halaman depan kontrakan Amanda yang tidak terlalu luas yang hanya bisa di parkir tiga mobil. Arvan menghentikan mobilnya tepat di depan kontrakan Amanda dan ikut turun ketika Amanda turun dari mobilnya.

Avan tampak memperhatikan rumah kontrakan sederhana itu dengan lebih teliti. Sementara Amanda sedang memilah isi tasnya mencari dimana dia menyimpan kunci kontrakannya. Ketika menemukannya dia segera membuka pintu kontrakannya. Amanda terkejut menyadari ARvan sudah berdiri tepat dibelakangnya.

“Terima kasih sudah mengantarku, Arvan,” ucap Amanda sebelum membuka pintu rumahnya.

“Apa kau tidak ingin membawa tunanganmu masuk ke dalam," ucap Arvan sambil membuka pintu rumah yang sudah tidak terkunci dan tanpa meminta izin Arvan melangkahkan kakinya masuk ke ruang tamu rumah kontrakan Amanda. Memperhatikan sekilas dan memilih duduk di salah satu kursi yang ada di ruangan itu.

“ini sudah hampir malam Arvan, sebaliknya kau pulang," ucap Amanda sedikit panik. Hari sudah menjelang
_arsanna_

tetap ikuti cerita ini yah.. jangan lupa di vote dan beri komentar kalian... salam cinta, ❤️❤️

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status