Home / Urban / Cinta Tulus Bos Mafia / Bab.7 Hari pertama di kampus

Share

Bab.7 Hari pertama di kampus

last update Last Updated: 2025-06-03 08:05:54

Setelah perjalanan singkat,Geralyn melangkahkan kakinya turun dari mobil setelah pamit kepada Zello.Geralyn berjalan sekitar lima menit lagi dan kini dia melihat sebuah gedung yang menjulang tinggi di hadapannya. Sedangkan Zello hanya tersenyum kecil melihat kepergian gadis itu.

Dan itu adalah kampus barunya, Geralyn tersenyum kecil ketika melihat kampus barunya itu ternyata lebih baik dari yang dia bayangkan.Suasana yang terlihat tenang dan cukup ramai meskipun tidak seramai kampus sebelumnya.

"Ini jauh lebih baik dan suasana yang tampak begitu tenang."Gumam Geralyn berjalan melewati pagar kampus.

Gadis itu masuk untuk pertama kalinya di kampus tersebut.Begitu melangkahkan kakinya masuk ke dalam, tampak seseorang tengah mengamati penampilan Geralyn.

Geralyn memiliki penampilan yang menarik dan juga wajah yang cantik. Tidak sedikit dari para laki-laki tertarik dengan kecantikan gadis itu.

Tapi meskipun begitu, tentu saja tidak banyak dari para pria itu yang berani menyapa mendekati gadis itu setelah tahu jika Geralyn adalah putra Armando. Salah satu keluarga yang cukup berpengaruh.

Tapi sepertinya hal itu tidak berlaku di kota itu.Buktinya sekelompok pria yang terdiri dari empat orang mulai mendekati dirinya.Meskipun sedikit risih tapi Geralyn tidak ingin membuat masalah di hari pertamanya.Gadis itu hanya tersenyum kecil dan melangkahkan kakinya menjauhi ke empat pria yang sepertinya tertarik untuk berkenalan dengannya.

"Apa dia mahasiswi baru?Sepertinya ini pertama kalinya aku melihatnya."Salah satu dari ke empat pria itu bertanya.

"Tentu saja.jika bukan,tidak mungkin dia tidak mengenali bos kita."Timpal yang lainnya menunjuk ke arah pria yang paling tampan di antara mereka.

Sementara itu,Zello terlihat tidak senang melihat laki-laki itu mendekati Geralyn.Bahkan ada rasa cemburu yang di rasakan oleh pria itu.

"Tuan."Zaka yang sedari tadi mengikuti mereka kini menghampiri tuannya begitu melihat Geralyn turun dari mobil.

"Tempatkan anak buah kita berjaga di sini.Laporkan kepada ku setiap gerak gerik Geralyn. Dan cari tahu informasi ke empat pria itu."Perintah pemimpin mafia itu kepada tangan kanannya setelah melihat tatapan minat mereka kepada Geralyn.

"Baik tuan."Jawab zaka menunduk hormat.

Tidak berselang lama kemudian, mobil mereka pun meninggalkan depan kampus barunya Geralyn. Mobil Zello melaju dengan kecepatan sedang menuju ke suatu tempat.

Sepanjang perjalanan, Zello terus memikirkan Geralyn. Entah mengapa tapi dia sepertinya tidak bisa tenang setelah melihat bagaimana para laki-laki itu menatap Geralyn. Terlihat jelas jika Ke empat pria itu bukanlah pria yang baik untuk Geralyn dan Zello khawatir jika terjadi sesuatu kepada Geralyn, apa lagi ada calon penerusnya di dalam perut Geralyn.

Lima belas menit kemudian, kini Geralyn sudah memasuki sebuah ruangan. Kali ini gadis itu sedang menunggu kedatangan dosen.

Geralyn melihat sekeliling dan melihat para Mahasiswa dan Mahasiswi melihat ke arah dirinya. Bahkan gadis itu sama sekali tidak tahu apa yang membuatnya menjadi pusat perhatian. Jika dia seorang mahasiswi baru, bagi Geralyn itu hal biasa.Tapi tatapan mereka seakan menertawai dirinya.

"Geralyn Armando. "

Geralyn menoleh ketika seorang wanita menyebut namanya. Gadis itu melihat dua wanita yang sedang tersenyum ke arah dirinya.

"Ternyata kamu gadis yang di bicarakan di seluruh kampus."

Geralyn mengerutkan keningnya mendengar apa yang di katakan oleh wanita di hadapannya itu. Ini hari pertamanya dia masuk ke kampus.Bagaimana bisa seluruh kampus sudah mengetahui tentang dirinya.

Geralyn tersenyum kecil dan tentu saja dia tidak akan semudah itu percaya dengan ucapan dua wanita di hadapannya itu.

"Kamu tidak percaya?Tapi itulah kenyataannya.Apa tadi pagi kamu di hampiri oleh empat lelaki tampan?Jika benar maka selamat, kamu akan menjadi primadona kampus.Jarang sekali mereka ingin berkenalan dengan seorang wanita jika wanita itu tidak memiliki wajah yang cantik dan menarik. "

"Yap,itu benar sekali.Pemimpin mereka bernama Alvaro.Dia laki-laki tertampan di kampus ini dan tidak sedikit dari gadis gadis di kampus di sini rela melakukan apapun untuk bersama dengan Alvaro."

"Tapi Berhati-hatilah, dia laki-laki yang suka bermain main dengan seorang wanita. "Bisik salah satu dari mereka,yang bahkan Geralyn tidak tahu siapa nama mereka.

Geralyn hanya tersenyum kecil dan tidak tahu harus mengatakan apa. Entah dia harus percaya dengan ucapan kedua wanita itu atau tidak.Tapi dia tetap saja harus berhati-hati dengan teman-teman barunya.

Continue to read this book for free
Scan code to download App

Latest chapter

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.63 Permohonan maaf Zaka kepada Zello

    Zello kembali masuk ke dalam helikopter, Alvaro yang melihat hal itu tentu saja tidak punya pilihan lain selain masuk ke dalam helikopter. Alvaro kembali menerbangkan pesawat dan meninggalkan tempat itu. Sementara itu Zello hanya terdiam tanpa sepatah kata pun. Di sisi lain,Zaka tersenyum dan pamit kepada wanita paruh baya itu.Tampaknya pria itu tahu kedatangan Zello. Tanpa menunggu lebih lama lagi, Zaka masuk ke dalam mobil miliknya dan melajukan mobilnya meninggalkan tempat itu. Satu jam berlalu... Kini Zello sudah tiba di mansion miliknya. Pria itu sedang menjaga putri kecilnya dan menatap wajah wanita yang di cintainya. "Aku akan melindungi kalian. Tidak akan ku biarkan siapa pun menyakiti kalian. "Batin Zello dengan tatapan penuh cinta kepada wanita yang sedang berbaring. Tok...tok... Perhatian Zello teralihkan oleh ketukan pintu.Zello meletakkan Elena dan melangkahkan kakinya membuka pintu. "Tuan."Pengasuh Elena berdiri di depan Zello dengan raut wajah y

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.62 Penyebab Zaka berkhianat

    Tiga puluh menit berlalu.. Geralyn mulai merasa tenang dan menatap wajah sahabatnya. Geralyn tersenyum tipis dan kembali memandang ke arah luar. "Jangan bersedih berlarut larut Lyn. Paman pasti tidak ingin melihat mu bersedih." "Aku hanya tidak menyangka jika ayah ku akan pergi dengan cara yang tragis Grace.Bagaimana bisa ayahku melakukan hal itu?"Grace kembali menangis di pelukan sahabatnya. Grace hanya bisa menguatkan sahabatnya. Dia jelas mengenal sosok Geralyn adalah wanita yang ceria tapi kini dia melihat sosok sahabatnya yang rapuh. Sementara itu dari kejauhan mansion milik Zello. Zaka sedang berada di dalam mobil miliknya dan mengamati keadaan mansion. Tanpa Zaka sadari jika Zello sudah mengetahui kebenarannya. Zello dengan cepat memberikan putrinya kepada Pengasuhnya dan berjalan menuju ke suatu tempat. Sedangkan Zaka jelas tahu jika berada di tempat itu dalam waktu lama akan membuatnya dalam bahaya. Zaka melajukan mobilnya dengan kecepatan penuh meninggalkan

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.61 Sikap Geralyn yang tidak biasa

    Pemakaman telah usai, Geralyn pergi begitu saja dan masuk ke dalam mobil. Zello dan Alvaro tentu saja merasa heran dengan sikap Geralyn yang tidak seperti biasanya. "Kita kembali sekarang sayang. "Geralyn menoleh ke arah Zello yang sedang menatap dirinya dengan keheranan. "khmmm,ayo kita kembali. "Zello hanya tersenyum tipis dan melangkahkan kakinya masuk ke dalam mobil. "Terima kasih Alvaro. "Ucap Geralyn sebelum masuk ke dalam mobil. Alvaro hanya tersenyum tipis dan menatap kepergian Geralyn dan Zello. Dari kejauhan tampak seseorang tengah mengamati mereka. Siapa lagi jika bukan Zaka. Tatapan Zaka begitu tajam memandang ke arah Zello yang baru saja meninggalkan pemakaman. Beberapa menit setelah kepergian Zello.Alvaro juga menyusul pergi meninggalkan pemakaman. Begitu juga dengan anak buah Zello. Di sisi lain,Grace baru saja mengetahui informasi tentang kematian Armando dan segera bergegas menuju ke pemakaman.Begitu ia tiba di pemakaman. Grace tersenyum ketika meliha

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.60 pemakaman Armando

    "Apa Geralyn baik-baik saja?"Alvaro yang baru tiba bertanya kepada Zello yang sedang memeluk Geralyn. Zello hanya menggelengkan kepalanya mendengar pertanyaan dari Alvaro.Tatapan Alvaro pun kini beralih kepada Geralyn yang sedang menangis di pelukan Zello. "Kembalilah, biar aku yang mengurus semuanya. "Ucap Alvaro yang bisa merasakan kesedihan Geralyn. Zello kembali membujuk Geralyn tapi wanita itu tidak ingin pergi.Tiga puluh menit berlalu, Geralyn tetap masih kekeh dengan pendiriannya. Wajahnya sudah terlihat pucat tapi dia tetap tidak ingin beranjak dari tempat tersebut. "Sayang, kita harus kembali. Besok,kita akan melakukan pemakaman. Jika kamu sakit,kamu tidak akan bisa hadir."Ucap Zello tapi detik berikutnya Geralyn terjatuh di dalam pelukannya dan tidak sadarkan diri. "Aku percayakan kepada mu."Ucap Zello menatap ke arah saudaranya. "Tenang saja, aku akan melakukannya dengan baik. Bagaimana dengan tuan Albert?" Zello terdiam sejenak dan menoleh ke arah mayat

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.59 Bom

    Sementara itu di depan mansion, Geralyn dan Zello baru saja tiba.Zello sudah melarang Geralyn untuk ikut bersamanya tapi wanita itu begitu kekeh ingin pergi. Begitu mereka berdua tiba, mansion terlihat begitu sunyi.Tidak ada satupun pelayan yang terlihat,bahkan mansion terkunci. "Apa yang terjadi?"Geralyn semakin khawatir. "Nona anda datang. "Sekertaris Armando berdiri di belakang mereka dengan raut wajah tang terlihat begitu khawatir. "Di mana ayah ku?kenapa pintunya terkunci?" Sekertaris Armando menunduk sejenak, sebelum dia kembali menatap Geralyn. Pria paruh baya itu mwrasa berat untuk mengatakannya tapi mendekat dan menepuk pundak Geralyn. "Apa yang terjadi paman?"Geralyn kembali bertanya. Kali ini Geralyn memiliki firasat buruk tentang ayahnya. Geralyn menatap ke arah sekertaris ayahnya dan berharap jika pria paruh baya itu segera mengatakan apa yang terjadi. "Tuan ada di dalam."Sekertaris Armando kembali menundukkan wajahnya. "Paman." Setelah beberapa me

  • Cinta Tulus Bos Mafia   Bab.58 Rencana Armando

    Zello beranjak dari tempat duduknya dan meninggalkan apartemen milik Alvaro. Pria itu masuk ke dalam mobil miliknya yang di pakai Alvaro tadi. Zello melajukan mobilnya menuju ke mansion miliknya. Setibanya di depan mansion, Zello melihat Geralyn yang sedang berdiri di depan mansion.Raut wajah wanita itu terlihat begitu khawatir. Begitu melihat kehadirannya, Geralyn langsung menghampiri Zello.Geralyn benar benar tidak bisa menyembunyikan perasaan khawatirnya kepada Zello. "Apa yang terjadi?Bagaimana bisa kamu terluka sayang?" "Aku baik-baik saja sayang. "Zello memeluk erat Geralyn di depan mansion. "Mari kita menikah sayang. "Ucap Zello kembali semakin mengeratkan pelukannya. "Ayah bilang jika kamu terluka dan Zaka mengkhianati mu." "Siapa yang sangka jika dia seorang pengkhianat sayang. "'Zello tersenyum miring mengingat pengkhianatan yang di lakukan oleh tangan kanannya. "Dimana Elena sayang?" "Ada di kamar."Geralyn melerai pelukannya dan menatap wajah pria yang d

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status