Share

BAB 12 Gadis itu adalah Nicha!

Nicha menengok ibunya yang begitu sibuk di dalam dapur. Sudah lama sekali ia tidak membantu wanita tua itu untuk memasak, padahal umur Nicha sekarang sudah seharusnya tahu soal pekerjaan rumah.

Marah terlalu lama tidak akan ada gunanya. Dengan langkah pelannya ia menghampiri ibunya. “Sepertinya makanan hari ini cukup istimewa,” ujarnya seolah-olah tidak terjadi apa-apa antara dirinya dengan sang ibu.

Ibu Hesti berbalik. “Ya. Begitulah nak, ada orang istimewa yang akan datang malam ini.” Ia kembali memotong tomat lalu ia tumis bersama dengan bawang merah.

“Siapa itu? Apa aku mengenalnya?” Nicha penasaran.

“Emm. Mungkin tidak,” kata ibu Hesti yang masih sibuk mengaduk tumisan sayurnya.

“Syukurlah. Kalau begitu, biar aku yang memasak sayur ini.” Nicha mengambil ahli pekerjaan ibu Hesti dengan senang.

Ibu Hesti tersenyum tipis melihat semangat anaknya. Ia merasa legah, jika hari ini Nicha menjalani hidupnya dengan menyenangkan tidak seperti hari-hari lainnya.

“Kalau begitu, ibu akan buat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status