Share

Bab 5

Adi belum balik, dia menunggu teman Adena antar kunci. Karena kasihan dengan Adena yang sendirian diluar.

Dia menemani Adena, karena tidak tega jika langsung pergi. Sedangkan Adena masih di luar belum bisa masuk.

"Gimana? Coba telpon lagi! Sudah dimana mereka?"

Adena menelpon temannya.

....

"Udah balik, cuma masih jauh"

karena lama terpaksa Adena masuk lewat belakang rumah dan suruh Adi langsung balik.

"Kamu balik gih"

"Lah kamu gimana? Masak sendirian disini?"

"Nggak apa-apa, aku masuk lewat belakang aja. Tapi cuma bisa masuk ke dapur karena ada pintu di tengahnya lagi."

"Terus gimana juga?"

"Nggak apa-apa, aku nunggunya di belakang aja. Nggak enak kita nunggu lama-lama disini. Karena gelap kaya gini, soalnya lampu luarnya rusak"

"Kamu yakin?

"Iya. Balik aja"

"Ya sudah kalau gitu, tapi kamu masuk duluan aja aku nunggu kamu masuk baru balik ya"

"Oke, kalau gitu aku ke belakang ya"

"Oke"

....

"Aku udah di dalam, kamu langsung balik aja yah" teriak Adena dari belakang.

"Iya, aku balik yah. Entar sampai rumah aku telpon"

"Oke"

....

Sampai Adi kerumah, mereka lanjut telponan. Saat itu Adena berpacaran dengan Akmal dan Adi juga mengetahuinya.

Perlahan-lahan mereka semakin dekat, sering keluar bareng, chattingan , telponan sudah seperti pasangan kekasih.

Saat mereka keluar bareng, kalau Akmal telpon Adena. Adena menyuruh Adi diam, Adi pun mematuhinya.

"Sssttt... pacar aku telpon, diam ya. Jangan bersuara"

"Iya tau" jawab Adi kesal.

Berulang kali hal serupa terjadi, lama kelamaan Adi mulai cemburu dengan hubungan Adena dan Akmal.

Adi mulai tidak tahan dengan sikap Adena yang semena-mena terhadapnya. Adena terus saja memperlakukannya sebagai simpanan atau selingkuhan.

Bahkan mereka tidak punya status apa-apa. Hanya sebatas dekat dan dia nyaman dengan Adena begitupun juga sebaliknya.

Kemudian Adi mempertanyakan soal status hubungan mereka. karena dia sudah tidak tahan lagi berada di posisi seperti itu.

Mulailah kisah yang rumit.

****

Adi selalu mempertanyakan soal keberadaannya.

"Aku siapanya kamu sekarang? Apa hubungan kita? Apa status kita? Kita saling cemburu. Disaat ada cewek lain yang dekatin aku kamu merasa cemburu, marah sama aku dan melarang aku dekat sama mereka. Lalu bagaimana denganmu? Kamu punya pacar bahkan kamu tidak bisa putusin dia demi aku seperti yang kamu lakuin dulu ke aku, kamu ninggalin aku dulu demi dia. Lalu bagaimana sekarang? Aku sudah tidak tahan. (Tegas Adi )

Adena hanya terdiam, memikirkan kata-kata Adi. Dia sayang sama Adi, dia cinta sama Adi. Tapi bagaimana bisa dia mengakhiri hubungan dengan Akmal.

Hubungan yang sudah dia jalani bertahun-tahun, bahkan orang tua mereka sudah saling mengetahui tentang hubungan mereka.

Kebetulan ayahnya Adena dan ayah Akmal adalah teman akrab di masa lalu cuma sekarang ini sudah jarang bertemu.

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status