Share

Chapter 17

Adit terus berjalan mondar mandir diruang tengah kontrakannya menunggu Nayla yang tidak kunjung pulang. Ini sudah lebih dari jam 10 malam tapi gadis itu belum juga kembali kontrakannya.

"Sial," umpatnya menyambar jaket jeans nya kemudian segera keluar mencari keberadaan gadis yang membuatnya khawatir setengah mati itu.

Saat baru membuka pintu, pria itu dikejutkan dengan keberadaan Samuel yang entah sejak kapan sudah berdiri didepan kontrakannya. Menghiraukan keberadaan Samuel  Adit hendak pergi begitu saja jika saja Samuel tidak menahannya. "Dimana Nayla?" tanya Samuel dengan nada dinginnya.

"Kamu tuli? Aku tanya dimana Nayla!"

"Dia tidak ada disini," jawab Adit singkat, berniat ingin kembali melangkahkan kakinya pergi namun lagi lagi Samuel menahannya.

Pria itu menatap Adit dengan tatapan tajam nya, bahkan cengkraman tangannya pada pergelangan tangan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status