Share

Senjata Makan Tuan

Alia merasakan kesedihan setiap kali mendengar jika kedua orang tuanya bertengkar. Melihat Bunda yang sangat disayanginya itu terus saja menangis.

"Ya Allah, tolong kembalikan kebahagiaan di keluarga Alia. Alia rindu Ayah dan Bunda seperti dulu. Saling sayang, mesra dan selalu sayang sama Alia ...."

Doa-doa itu terus dipanjatkan Alia di setiap salatnya. Walau saat ini Alia tinggal terpisah dari kedua orang tuanya, Alia dapat merasakan jika Bundanya di rumah sedang tidak baik-baik saja.

------

"Aku harus telepon Ibu Siska. Dia harus memberitahu aku di mana anakku sebenarnya," gumam Della. Della pun malam itu juga menghubungi Oma Amaliya itu.

"Della, mau apa dia malam begini menghubungi aku? Apa jangan-jangan dia mau menanyakan soal keberadaan anaknya?" pikir Oma Siska. Oma pun memutuskan mengangkat panggilan mantan menantunya itu.

[Hallo, mau apa kamu menghubungi saya?]

[Ibu Siska, saya mau ketemu kamu besok. Kamu harus memberitahu di mana anak saya. Awas aja kalau kamu bohong. Saya ak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status