Share

BAB 56 KEDIAMAN ALEXANDER

Author: sugi ria
last update Last Updated: 2025-04-09 20:20:51

Thalia melipat tangan, tatapannya tajam mengarah pada Anthony. "Kau mengincarnya?"

"Aku mau dia sejak lama, tapi dia selalu bisa kabur. Tidak masalah dia bekas Alterio. Dia tambah cantik juga seksi. Betul tidak?"

Anthony mencondongkan tubuhnya, dengan Thalia lekas memalingkan muka, enggan mengakui kalau yang dikatakan sang kakak benar.

"Dari mana kau tahu dia Alterio Inzaghi?"

Anthony mengedikkan bahu. Tanggapan Anthony membuat Thalia berdecih kesal.

"Tapi instingku mengatakan jika Alterio Inzaghi. Bagaimana tampan bukan?"

Thalia akui, sosok yang membawa Serena pergi mempunyai rupa menawan. Dari sepasang mata yang dibingkai alis tebal, sudah mewakili seluruh fitur ketampanan yang lelaki itu miliki.

Adik Anthony menggertakkan rahang, jika dia tahu Alterio tampan, dia akan terima pernikahan hari itu. Tapi sekarang, justru Serena yang menikah dengan Alterio.

Namun semua itu masih praduga dari Anthony. Baik Thalia maupun Anthony belum bisa memastikan kebenarannya.

"Yang kau katakan tadi
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 156 PEMECAH REKOR

    Selama sepuluh menit Serena dan Beita couple-an melawan anggota Drago D'Oro. Serena lemas, dia seperti melawan sekompi pasukan yang tidak ada habisnya. Satu tumbang yang lain datang.Tepat ketika dia hampir ambruk, pintu ditendang terbuka lebih lebar. "Sorry, terlambat. Jalan macet," ucap Felix santai."Macet palamu!" Raung Serena sambil meringis. Paul sudah pasti melancarkan jalanan untuk Felix dan anak buahnya lewat.Punggungnya kena tendang, pinggangnya kena pukul. Belum cakaran, baret, memar. Serena yakin tubuhnya penuh lebam membiru.Felix nyengir lebar sambil menunjukkan kode peace pada Serena. Dia tahu Serena kelelahan.Draco yang beberapa waktu lalu kembali ikut dalam kancah pertempuran, membelalakkan mata melihat siapa yang hadir di markas mereka.Jumlahnya tidak sebanyak orangnya, tapi melihat dari sikap anak buah Felix. Jelas mereka pasukan yang terlatih sangat baik. Satu orang mungkin bisa memukul sepuluh orangnya dengan mudah."Siapa kalian. Kami tidak pernah membuat mas

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 155 HARUS DILENYAPKAN

    "Al, Serena diculik."Alterio seketika keluar dari meeting virtual, dengan beberapa orang dari pemerintahan begitu suara Paul terdengar di ear piece. Ada Jeff yang mengambil alih posisinya."Sudah coba hubungi dia?" Sikapnya masih tampak tenang."Sudah, dia tidak jawab. Tapi aku temukan lokasi terakhirnya."Jawaban Paul membuat Al paham kalau tempat Serena berada di luar jangkauan. "Beita sedang menuju ke sana. Kebetulan dia dekat dengan lokasi."Al mengangguk paham sebelum masuk ke dalam mobil. Kendaraan itu melaju keluar dari parkiran bawah tanah bangunan RD."Masih belum dapat clue siapa penculiknya." Paul masih coba mencari. "Drago Moretti," sebut Al yakin.Paul menoleh, dia tidak bicara setelahnya. Insting Al sangat tajam, jarang sekali meleset."Beita, musuhmu Drago D'Oro."Beita tak menyahut tapi Paul tahu kalau pria itu mendengarkan.Yang disebut namanya langsung menggeber motornya dengan kecepatan penuh. Jaket kulit dan celana jeans membalut ketat tubuh berotot Beita. Dia t

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 154 EKSEKUSI

    "Kamu bikin masalah!" Hardik Al begitu masuk ke ruangannya."Aku cuma belain Eva. Dia digangguin preman hari itu." Felix menceritakan kejadian yang kemarin dialami Eva.Jari Al bergerak cepat, dia mencari tahu siapa yang sudah dia hajar tadi. Gerakannya terhenti ketika laptopnya memberikan hasil pindai wajah dari orang yang jadi lawannya baru saja."Klan Drago D'Oro," sebutnya seraya menyeringai.Tak berapa data klan Drago D'Oro muncul di monitor besar yang memang ada di ruangan Al. Struktur organisasi, siapa pemimpinnya, cara kerjanya. Bagaimana mereka beroperasi dan seterusnya."Apa aku bilang? Mereka memang biang kerok. Lihat, bukan aku yang bikin masalah, memang mereka yang cari perkara." Felix tampak sombong setelah selesai menganalisa Drago D'Oro."Kita perlu Max untuk memeriksa barang yang mereka edarkan," Al memberi komentar."Al kita tidak bermitra dengan mereka. Mereka sudah mencemarkan reputasi klan kita dengan mengedarkan barang palsu. Lalu menjualnya dengan harga mahal. E

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 153 DRACO MORETTI

    "Keluar!" Suara gedoran pintu membuat Al gerah. Dia menyelipkan senjata ke pinggangnya. Memakai masker juga kacamata sebelum keluar dari mobil.Serena Al minta tinggal di mobil. Mobil Felix memiliki kaca hitam hampir seratus persen. Orang luar tidak akan tahu ada Serena di dalam sana.Pantas saja Al tadi dengan percaya diri mencium Serena begitu panas. Rupanya aksi mereka tidak akan terlihat dari luar.Serena seketika berpikir apa Eva dan Felix pernah bercinta di mobil ini. Perempuan itu mengendus mobil Felix. Tidak ada aroma selain pengharum mobil yang membuat Serena nyaman.Mengingat Felix juga asal main terjang kalau sudah engas. Serena melirik Al yang tampak diam, meski orang di depannya berteriak-teriak."Rio," bisik Serena.Hatinya bergetar melihat tampilan Al yang berantakan karena tertiup angin. Messy but sexy. Yah, ungkapan itu memang cocok dengan Al.Apalagi saat lelaki itu tanpa pakaian, berpeluh sambil menggeram tertahan waktu berlaga di atas tubuhnya. Jantan dengan horm

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 152 TUKANG PAKSA

    Serena langsung masuk ke mobil Felix. Tidak peduli Alterio mengunci gerbang. Dia pikir, gerbang ditutup karena menunggu Alterio selesai sarapan.Padahal yang lain tahu, gerbang ditutup sebab Al ingin menahan Serena."Pagi-pagi sudah buat drama. Kayak anak kecil," cibir Ara.Ucapannya membuat meja makan jadi canggung. Tapi Al tidak peduli. Dia lanjutkan makan, tak berapa lama dia selesai. Tangannya terulur pada Felix.Pria itu paham, dalam hitungan detik kunci mobil Felix telah berpindah tangan. Serena hampir bosan menunggu Felix. Tak berapa lama pintu ditutup dengan aroma cedarwood memenuhi indera penciuman Serena. Perempuan itu tahu jelas ini parfum Al, beda dengan Felix yang beraroma musk. "Aku mau bareng Felix.""Kamu istriku, masak nebeng anak buahku. Kecuali aku sibuk, baru kamu bisa bareng mereka.""Gak efisien, kita tidak sekantor.""Siapa bilang. Aku di RD juga.""Bagian apa? Kok gak pernah lihat.""Departemen biasa saja. Gak ada yang spesial."Serena memicing ke arah Al.

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 151 NOSTALGIA

    Sepanjang malam Al tidak bisa memejamkan mata. Dalam pelukannya ada Serena yang aslinya cuma pura-pura tidur.Sejak Al naik ke kasur, Serena yang melamun langsung memejamkan mata. Saat Al merengkuhnya dalam pelukan, wanita itu menghela napas. Terlebih waktu Al lirih menyebut "Cia" ingin rasanya dia menangis lagi. Tapi dia tahan. Dua orang yang sebetulnya bisa menyelesaikan kebungkaman dengan mudah. Tidak tahu kenapa keduanya malah memilih diam. Pada akhirnya keduanya hanya tidur-tidur ayam sampai pagi.Serena bangun dengan kepala berdenyut nyeri. Pusing sekali. Dia memindai sisi kasurnya. Tempat itu sudah kosong. Al bangun lebih dulu, macam biasa.Serena akan ke kamar mandi, tanpa sengaja dia melihat liontin kepala elang di meja. Tangannya bergetar kala menyentuhnya.Bukan karena itu pemberian ayahnya, tapi karena pemiliknya sudah pasti Rio. Serena tertegun sejenak. Dia ingat dengan jelas, saat dia memberikan benda itu pada Rio."Kamu tahu benda itu?"Serena kaget, liontin tadi melu

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 150 KOK BISA?

    Karena bingung harus menjawab apa, akhirnya Serena pilih diam. Dia tidak menjawab pertanyaan Al. Bahkan ketika pria itu menyodorkan satu paper bag berisi strawberry fresh. Serena bergerak menerima tanpa mengatakan apapun."Kamu kenapa sebenarnya?" Al ingin menyentuh pipi sang istri, tapi Serena reflek mundur, menghindari sentuhan Al. Entahlah, kenapa dia canggung begini. Padahal yang didepannya adalah orang yang selama ini dia pikirkan. Sosok yang selalu ingin dia temukan.Sikap Serena membuat Al heran. "Aku salah apa?""Tidak ada." Jawab Serena reflek, tangannya tanpa sadar mengambil strawberry, lantas memasukkan ke dalam mulut. Sebelum Al menahan tangan Serena.Dia ambil strawberry lalu membawanya ke sisi kiri, di mana ada pantry di sana. Al kembali tak berapa lama dengan strawberry sudah dicuci."Makanlah," kata Al lembut. Dipandangnya Serena dalam-dalam. Al sendiri tak pernah menyangka. Gadis bertubuh kurus dengan wajah kusam, badan penuh luka waktu itu adalah Cia. Wajah Al beru

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 149 TIDAK SIAP

    Pagi menjelang di The Palace. Sinar mentari menyeruak masuk melalui tirai, mengganggu tidur Al. Pria itu mengerjapkan mata, sebelum berhamburan keluar kamar.Dia tidak peduli hanya mengenakan celana training tanpa atasan. "Rena mana?" Dia bertanya pada Felix yang sudah duduk di ruang makan. Niat sarapan tapi tangannya sibuk dengan ponsel."Gak tahu. Aku gak lihat satu orang pun waktu turun."Alterio berubah panik. "Cari dia!" Pintanya galak.Sambil menunggu, Al pilih meminus jus yang biasanya disediakan untuk Serena."Dia ada di tempat ibunya. Di mansion Alexander berarti. Biarin aja napa. Sesekali biar dia dengan dunianya, jangan dikekepin mulu. Entar dia illfeel."Alterio mendengus, dia abaikan ucapan Felix. Al pilih kembali ke kamar, bersiap. Entah kenapa, dia jadi lebih cemas saat tahu Serena adalah Cia. Takut perempuan itu menghilang lagi sangat besar di hatinya.Aslinya Al ingin mendatangi Serena, tapi Ravi mengirim pesan kalau Serena ikut dengannya. Hari ini Serena ingin berada

  • DIBENCI KELUARGA DICINTA RAJA MAFIA   BAB 148 THANK GOD, I FOUND YOU

    "Ren! Ren! Rena!" Panggil Al tidak sabaran."Jangan gegabah Al!"Max menahan lengan Alterio yang baru saja menerobos masuk kamar."Dia Cia, dia putri Edgar. Bagaiamana bisa aku disuruh sabar."Max mengerutkan dahi. "Cia siapa?"Alterio menepis tangan Max. "Ceritanya panjang.""Dipersingkat!"Al mendengus geram. Dia ingin segera bertemu istrinya, tapi Max malah mengganggunya."Dia penolongku waktu kecil.""Dia anak yang selama ini kamu cari. Yang bikin kamu bolak balik ke kota sebelah waktu itu.""Iya dia. Aku gak tahu dia pergi ke mana setelah dia kasih kalung itu ke aku." Makin campur aduk perasaan Al. Dia belum pernah sebahagia ini, sekaligus segalau ini. Serena ternyata orang yang dia cari selama ini. Double syok-nya dia putri Edgar Martinez. What the hell is going on. Dia mati-matian menolak perjodohan dengan Vasti. Tidak mau jadi penerus lelaki itu.Tapi surprise-nya, dia justru menikahi putri sulung Edgar. Iya, Serena terhitung kakak Vasti.Bagaimana dia akan menghandle ini? K

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status