Share

BAB 42

BAB 42

Aku masih berada di ruangan serba putih ini. Dokter Tika cukup sigap memberikan obat penguat kandunganku. Dengan telaten dia memeriksa denyut jantung calon bayiku yang kurasa sedang kesakitan.

Membayangkan dia terluka hatiku menjadi sakit. Kudengar suara detak jantung yang lemah dari alat pendeteksi denyut jantung yang biasa dilakukan setiap pemeriksaan kehamilan. Tampak dokter Tika menarik napasa panjang.

“Beruntung tepat waktu, Non!” ucapnya sambil menepuk punggung tanganku lembut.

Ada lelehan air bening yang tak kuasa kutahan. Aku mengelus perutku berulang-ulang. Kupejamkan mata sejenak sambil beristighfar dalam hati.

“Astagfirulloh … ampuni aku jika terlalu mencintainya Ya Allah … mungkin kejadian ini untuk mengingatkanku agar mencintai apapun di dunia ini sewajarnya karena semua adalah titipan … Astagfirullohhaladjim … Astagfirullohhaladjim …,”

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Yuni Nurwahyuni
sam aja boong, bab baru to ceritanya diulang2, Kekurangan bahan ya thor
goodnovel comment avatar
Kizaaak Ii
ini juga duh syg bgt diulang trus
goodnovel comment avatar
Kizaaak Ii
cerita nya keseringan diulang, syg koin baca hal yg sama
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status