Share

melamarmu

"Mau pulang dulu?" pertanyaan Nathan memecah keheningan di dalam mobil hitam yang tengah melaju. Netra biru itu melirik pada Reanna melalui spion dalamnya.

"Untuk?" wanita yang duduk di belakang kursi pria itu tampak mengerutkan keningnya. Jari-jemarinya tak henti menyisir lembut surai pirang balita yang tertidur dengan berbantalkan pahanya.

"Berganti baju misalnya?"

Kerutan pada kening Reanna semakin dalam saja, ia masih belum mengerti atas pertanyaan Nathan. "Memangnya kita mau ke mana?"

"Ke rumahku. Mama dan Papa sudah menunggu." Pria blasteran itu menjawab begitu ringan, membuat kepala Reanna mengangguk-angguk paham di kursi belakang.

"Sepertinya memang harus pulang dulu. Aku akan berganti baju dengan yang lebih baik," putus wanita itu pada akhirnya. Biar bagaimanapun ia harus terlihat lebih sopan di hadapan calon mertua, 'kan? Pakaian yang ia kenakan sekarang terasa terlalu santai baginya. "Apa ada acara penting?"

"Sangat penting." Nathan menjawab cepat seraya mengangguk mantap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status