Kaisar Zhou Ming dengan diikuti oleh kedua Prajurit Dewa yang mengikuti dibelakangnya segera keluar dari kedalaman gua, menuju ke sumber Mata Air Hangat kembali.Setelah tiba di sana, Kaisar Zhou Ming melihat kini ada lima orang yang sedang menunggunya.Yang dua orang lagi...Salah satunya adalah Ketua Chu De Han yang tadinya membeku menjadi patung es, kini sudah mencair kembali dan duduk di atas kursi es hasil pahatannya sendiri dengan tubuh yang masih sangat lemah, dan kedua pundaknya itu dipegangi oleh Chu De Hua berdiri di belakang punggungnya.Sedangkan Lang Jin, patung esnya juga sudah mencair, dia sedang berdiri tidak jauh dari situ dengan tubuhnya yang masih dililit dengan :CAMBUK SUCI API ILAHI SERATUS PETIR PEMECAH JIWADan di sampingnya berdiri Xiao Hei yang menjaganya supaya tidak melarikan diri.Mereka bertiga Chu De Hua, Xiao Hei dan Chu Yi Lian sangat heran, Kaisar Zhou Ming kembali dengan diikuti oleh kedua orang asing.Siapakah mereka berdua...?Chu Yi Lian segera me
Semua orang yang berada di situ tertawa terbahak-bahak.Xiao Hei tersipu malu, wajahnya panas dan merah sekali seperti udang rebus."Tentu saja bukan ingin menjadi Selirmu, Ming Ge...!""Tapi ingin selalu menjadi Pengawal setiamu, dimanapun kau berada...!""Aku harus menanyakannya terlebih dahulu kepada Ayahandaku Kaisar Wu Jian Rui...!""Karena tidak sembarang orang yang bisa begitu saja pergi ke Surgawi, tergantung amal kebaikkannya semasa hidupnya...!""Tapi aku akan merekomendasikanmu di hadapan Ayahandaku, dia sangat menyayangiku, aku rasa dia tidak akan menolaknya...!""Kau tidak perlu khawatir...!"Kaisar Zhou Ming sangat berat, jika harus berpisah selamanya dengan Xiao Hei, dia merasa cocok dan menyayangi Xiao Hei seperti kakak kandungnya.Kaisar Zhou Ming melangkah ke Pohon Xiantao, memetik satu buah lagi untuk diberikan kepada Ketua Chu De Han, lalu berkata."Paman Han, bawalah dan makanlah satu buah Xiantao ini, buah Xiantao ini bisa membantumu menahan hawa dingin dari Inti
Bertahun-tahun yang lalu di Dataran Tengah ada pegunungan yang disebut Pegunungan Yin Wu[1].➖[1] Yin Wu Shan - 隱霧山 = Pegunungan Kabut Tersembunyi➖Pegunungan Yin Wu (Pegunungan Kabut Tersembunyi) sebenarnya berkabut tebal, dan memiliki hutan yang sangat lebat. Pohon-pohon di sana tumbuh sangat besar dan tinggi, rata-rata sudah sangat tua. Pepohonan menutupi sebagian kabut dari pandangan orang yang berada jauh dari pegunungan, sehingga disebut "Pegunungan Kabut Tersembunyi" Orang-orang dari desa lain, selain desa di kaki Pegunungan Yin Wu yaitu Desa Lu Zhong, pada saat bulan sabit terkadang tidak dapat melihat Pegunungan Yin Wu. Pegunungan Yin Wu sepertinya menghilang begitu saja. Daerah di mana Pegunungan Yin Wu berdiri, berubah seperti dataran kosong. Hanya penduduk desa Lu Zhong yang tidak bisa melihat perbedaannya.Kabut tebal muncul pada pagi dan sore menjelang malam. Udara di Pegunungan Yin Wu terkadang sejuk, terkadang dingin. Lebih dingin di p
Di kaki Pegunungan Yin Wu, ada sebuah desa terpencil yang tidak begitu besar, bernama Desa Lu Zhong[2]➖[2] Lu Zhong Cun - 綠鐘村 = Desa Lonceng Hijau.➖Desa Lu Zhong juga dibilang masih perawan, karena terpencil, dan jarang orang-orang luar datang ke sana, kecuali yang memiliki tujuan tertentu.Di setiap rumah di desa, di salah satu ujung atapnya yang berada di depan rumah, tergantung sebuah lonceng hijau.Kenapa dipasangi lonceng hiijau, itu sudah ada sejak zaman leluhur mereka. Bila terkena hembusan angin itu akan berbunyi "DING-DING", cukup merdu untuk didengar. Fungsi lainnya itu akan berbunyi jika ada makhluk tak kasat mata yang datang mengunjungi.Desa ini berpenduduk sedikit, kurang lebih 100 kepala keluarga.Orang-orang tua disana, rata-rata berumur panjang bisa mencapai 100 tahun. Ada para remaja, anak-anak dan bayi-bayi yang baru lahir. Jika ada yang ingin bekeluarga, mereka menikah dengan tetangganya.Rumah-rumah di sana semuanya terbua
Mari kita simak misteri Pohon Beringin, di Pegunungan Kabut Tersembunyi atau Pegunungan Yin Wu.Pohon-pohon Beringin di Pegunungan Yin Wu, itu sudah ada dari sejak adanya Pegunungan Yin Wu, jadi sudah ada dari sejak ratusan tahun yang laluJadi di kaki Pegunungan Yin Wu, ditumbuhi hutan bambu, di tengah gunungnya ditumbuhi hutan Beringin, dan ke arah pucak gunung ditumbuhi hutan pinus tua.Hutan Beringin di sana, itu pohonnya sangat besar-besar, terutama ukuran diametar batangnya. Satu pohon saja banyak dipenuhi akar-akar yang menggantung, bukan akar-akar yang kecil dan tiipis lho, itu akarnya besar-besar. Jika di zaman itu ada yang namanya Tarzan, Tarzan bisa main ayunan di sana, ha.. ha..Pohon Beringin itu ibaratnya seperti pohon yang nemiliki belalai, atau dalam bayangan penulis itu seperti pria tua yang misterius dengan rambut yang sudah putih semua, yang umurnya sudah mencapai seratus tahun lebih, dan memiliki kumis dan janggut yang sangat panjang sampai ke kak
Di Dunia Atas nemiliki Kekaisaran Surgawi dengan para prajurit dan para dewa-dewanya.Di Dunia Bawah juga nemiliki Kekaisaran Iblis dengan para prajurit, dan para iblis-iblisnya.Kekaisaran Iblis berpusat di Pegunungan Yin Wu, yang terletak di Gua Iblis Kabut Tersembunyi[1]➖[1] Yin Wu Mo Ku - 隱霧魔窟 = Gua Iblis Kabut Tersembunyi.➖Di sekitar gua itu dipenuhi kekuatan spiritual iblis.Gua itu berada di tengah gunung, menembus di kedalaman Pegunungan Yin Wu. Jika orang biasa yang memasuki gua itu, itu berbentuk seperti gua biasa pada unumnya. Hanya jika kita berada di dalamnya kita akan merasakan adanya hawa dingin di sekeliling kita, itu bukan sejenis hawa dingin di musim dingin, tapi hawa dingin yang sangat tidak enak, yang bisa membuat bulu kuduk langsung berdiri. Gua itu sangat besar dan gelap, di bagian atas gua dan dasar gua dipenuhi dengan stalagmit dan stalagtit[1], yang panjang.➖[1] Bagi yang belum memahami Stalagmit dan Stalagtit, di ba
Volume 1 | Desa Lonceng Hijau Yang MisteriusAda sebuah rumah terpencil di desa Lu Zhong di pinggiran hutan bambu, letaknya paling jauh dari rumah para tetangganya.Rumah kayu itu cukup besar, kayunya berwarna kehitaman.Sama seperti yang lainnya, rumah tersebut juga sudah ditinggali dari sejak zaman leluhurnya.Rumah tersebut ditinggali oleh seorang nenek, yang dipanggil Nenek Lin. Saat ini usia Nenek Lin sudah berusia 50 tahun.Nenek Lin, dan suaminya menikah di usia muda. Kehidupan hari-hari mereka jalani dengan keadaan baik-baik saja selama ini. Suami istri itu hidup rukun, saling mencintai, dan tidak ada kejadian aneh apapun.Pekerjaan sehari-hari nenek Lin, sejak dari dia menikah dengan suaminya adalah memasak, menjahit, bercocok tanam di ladang dan beternak.Suaninya juga membantunya bekerja di ladang dan beternak. Selain itu dia juga pergi ke hutan untuk mengambil kayu bakar, jamur yang bisa dimakan, tanaman obat-obatan. Kadang-kadang di
Di hutan terdengar suara-suara burung hantu dan kepakkan sayap kekelawar di langit.Hari sudah malam, sudah hampir jam 9 malam, dan waktu yang harus ditempuh untuk perjalanan pulang dari arah hutan Beringin sampai ke desa mencapai 3,5 jam dengan berjalan kaki, sampai di rumah Nenek Lin bisa jam 12:30 malam.Nenek Lin bangkit dari pelataran Pohon Beringin, sedikit sempoyongan. Lalu mulai berjalan kembali untuk pulang ke desa Lu Zhong. Dengan Energi Spiritual Iblis dari Rongshu Sang Raja Siluman Kayu, Nenek Lin berjalan di tanah dengan setengah mengambang. Seperti kereta api high speed yang mengambang di atas rel.Dia menuruni hutan Yin Wu dan memasuki hutan bambu, dan kenudian melewati hutan bambu itu lagi, menengok ke kiri dan kanan, tapi tidak tampak lagi hantu wanita bergaun putih yang bermata bolong itu.Seharusnya saat itu Nenek Lin benar-benar memperhatikan peringatan dari hantu wanita bergaun putih dan bermata bolong itu, juga mengingat peringatan dari suaminya