Share

Dendam & Obsesi
Dendam & Obsesi
Penulis: Callme_Kiira

Revenge 01

Penulis: Callme_Kiira
last update Terakhir Diperbarui: 2025-11-20 17:29:56

Aroma lily menyebar kuat ketika seorang wanita keluar dari mobil SUV hitam di depan kantor utama deLuna Company. Sepatu berhak tinggi berkilau, dress pastel di atas lutut, jas yang hanya disampirkan di bahu, tidak lupa sunglasses hitam yang menutupi mata— adalah penampilan Presiden merangkap CEO deLuna Company pada hari itu.

Jemari lentik, kuku merah panjang dihiasi permata membuka sunglasses hitam, sekretaris Rei sudah menunggu, dan mengantongi sunglasses itu dengan patuh.

“Bagaimana penampilanku hari ini, sekretaris Rei?”

“Gorgeous, seperti biasa, presiden.” Pujinya dengan wajah datar serta penuh profesionalisme.

“Apa abu-abu— silver cocok untukku?” Sang pemilik aroma lily mengibaskan rambut abu-abu— silver panjang itu dengan elegan. “Aku masih merasa merah menyala seperti minggu lalu tidak buruk.”

“Apapun itu, anda selalu terlihat luar biasa, presiden.” Sang presiden tersenyum puas, ia berjalan di antara para karyawan yang berhenti dan membungkukan tubuh ketika berpapasan dengan sang presiden.

“Apa kau sudah mengumpulkan berkas dan data yang aku inginkan? Pastikan untuk mengumpulkan semua data dari sepuluh tahun terakhir. Aku tidak ingin satupun terlewatkan.” Sekretaris Rei mengangguk paham. “Dan, apa AtoZ Holding memberi tanggapan?” Langkah sang wanita berhenti, berbalik untuk melihat secara langsung wajah dari sekretaris Rei.

“AtoZ Holding masih belum memberi respon, presiden.” Aura di sekitar wanita itu berubah, aroma feromon yang semula masih tercium lembut, sekarang menjadi tajam dan intens, menandakan betapa ia tidak menyukai berita tersebut.

“Lupakan AtoZ Holding, hanya karena mereka sedang berada di puncak— penguasa ekonomi, mereka bisa meremehkan perusahaan kita.” Sang presiden kembali berjalan. “Tidak masalah jika mereka tidak merespon, jangan hubungi mereka lagi.”

“Baik presiden. Lalu hari ini, para dewan eksekutif ingin menemui anda.”

“Untuk apa? Aku tidak punya janji dengan mereka hari ini.” Sebelah alisnya terangkat.

“Para petinggi yang lain juga ada di sana.”

Mau tidak mau, sang CEO harus menemui dewan eksekutif yang sudah menunggu di salah satu ruang rapat. Saat ia masuk diikuti oleh sekretaris Rei, wajah-wajah serius mengikutinya. Ia sebagai presiden yang arogan tidak menoleh ke arah mereka, dan langsung duduk di kursinya.

“Selamat pagi.” Sapanya yang terdengar setengah-setengah. “Aku ingat hari ini bukan jadwal rapat bulanan atau ada hal penting yang harus dibicarakan. Aku lebih terkejut lagi melihat ayah, ibu, nenek dan kakek juga ada disini.” Wajah orang-orang yang ia disebutkan begitu tenang dan datar. Wanita yang paling tua— yang duduk paling dekat dengannya mengangkat gelas dengan elegan, rambut yang sudah mulai memutih itu tidak mempengaruhi auranya.

Bukan hanya itu, baik ibu dan ayahnya juga tidak begitu berbeda. Ekspresi mereka datar, tenang serta serius sambil melirik sang presiden sesekali. “Kenapa kau vulgar sekali? Kau adalah presiden dan CEO perusahaan ini, namun feromonmu berkeliaran kemana-mana.” Sang nenek meletakkan gelasnya, menoleh ke arah sang cucu. “Kau bukan lagi anak-anak yang tidak bisa mengendalikan feromon. Apa kau ingin terlihat sombong dan arogan?”

Wanita itu menyeringai, ia tidak peduli dan aroma lily yang kuat tercium semakin intens. Anggota eksekutif yang lain mencoba menahan diri mereka untuk tidak kabur keluar dari ruangan, menahan rasa menggigil dan merinding yang menjalari tubuh serta kelenjar feromon masing-masing memaksa untuk tunduk. Namun hal itu tidak berlaku untuk empat orang keluarga deLuna. Mereka bergeming, seolah tidak terpengaruh, tidak tersentuh, karena mereka telah menyiapkan diri.

“Dokter melarangku untuk menggunakan obat penekan, baik internal maupun eksternal. Nenek tahu sendiri jika tiga tahun terakhir aku mengidap kelainan feromon.” Ia menyandarkan punggungnya pada kursi, melipat tangan lalu memberikan tatapan tajam.

Dengan lirikan singkat, seorang pria meletakkan berkas di depannya. “Itu adalah kandidat calon suami untukmu. Kelainan feromon yang kau derita bisa diterapi dengan tanda permanen, bonding— membentuk ikatan dengan mate.” Wajah yang sudah tidak bersemangat sejak awal, sekarang tertutupi awan gelap. Aroma lily semakin mencekam dan kuat, kini aroma itu semakin jelas— lily of the valley, terlalu kuat hingga seperti mencekik semua orang di ruangan itu.

Bahkan anggota keluarganya tidak sanggup menahan tekanan dari feromon yang terlalu kuat serta liar.

“Lilith!” Pria tua yang hanya diam sejak awal mengeluarkan suara mengancam. Aroma willow yang tajam menguar, menekannya balik. Dihadapi oleh serangan yang ditargetkan untuknya, Lilith seperti tercekik, kelenjar feromonnya berdenyut sakit, peluh seketika menetes di pelipisnya. Sang presiden memegang dan memukul dadanya yang sesak, rasa pusing menguasai, dunianya berputar.

“Tuan William, tolong hentikan. Presiden Lilith baru saja keluar dari rumah sakit, anda bisa memperburuk keadaannya.” Sekretaris Rei memegangi sang atasan, wajah datarnya berubah khawatir dan cemas.

Perlahan, tekanan dari William menghilang. Lambat laun Lilith bisa merasakan nafasnya kembali. Ia mengangkat kepala, menatap pria tua yang duduk disebelah kanannya.

“Hah. Kalian berkumpul pagi ini hanya untuk menyuruhku menikah? Katakan padaku, perusahaan mana yang menjual putra mereka kepada kalian?” Ia mengambil map itu lalu melemparkannya ke tengah meja tanpa membukanya. Ia tidak takut jika sang kakek menyerangnya lagi. Pria tua itu beruntung karena residu obat yang diberikan dokter masih tertinggal di tubuhnya, jika tidak, tingkat A itu tidak akan bisa menekannya dengan mudah. Lilith seperti dipermalukan. William bisa mencoba kembali, tetapi kali ini ia bisa menjanjikan hal berbeda kepada mereka semua.

“Jika kau bersikeras menolak, kami terpaksa menurunkanmu dari kursi yang sedang kau duduki itu.” Sebuah ancaman. “Kau berada disana karena kau adalah satu-satunya yang memiliki feromon dominan tingkat S di keluarga ini, kau berhasil memperlihatkan kemampuanmu, tetapi bukan berarti kami tidak bisa menarikmu turun dengan paksaan.” Mengenyampingkan kelainan feromon yang ia derita, ia tahu banyak yang menunggunya lengah lalu menenggelamkannya. Mereka semua— seluruh anggota keluarganya adalah predator alami, pemburu yang akan memangsa sesamanya tanpa ampun. Tidak ada kawan dalam keluarga ini, mereka semua adalah musuh.

Lilith mengetukan jemari panjangnya ke meja, kuku-kuku merah itu membuat bunyi yang pelan. Alasan mereka belum melakukan apapun hingga sekarang adalah karena masih takut dan mewaspadainya. Dia adalah yang terkuat, pantas untuk ditakuti. Akan tetapi, mereka tidak akan berhenti begitu saja, mereka akan melakukan apapun untuk mencapai tujuan masing-masing.

“Aku akan menikah.” Ujarnya secara tiba-tiba yang membuat semua kepala menoleh kepadanya.

“Sekretaris Rei, buat pengumuman di website perusahaan bahwa Presiden dan CEO deLuna Company membuka sayembara untuk mencari calon suami. Siapapun boleh ikut, tidak ada larangan, dari kalangan manapun diperbolehkan.” Menyaksikan keretakan di wajah datar anggota keluarganya, Lilith menyeringai. “Syaratnya cuma satu, jika mereka berhasil menahan serangan feromon dariku, maka aku akan menikahi mereka.” Wanita itu berdiri, dari duduknya. Sebelum ia pergi, tidak lupa sang CEO melirik kembali pada seluruh anggota keluarganya. “Kalian harus memastikan nama-nama di dalam map itu ikut dalam sayembara ini.”

…..

Di masa ini, manusia terlahir dengan kelenjar feromon pada tubuh mereka— tepatnya di area tengkuk. Feromon ini mengeluarkan aroma yang berbeda-beda pada setiap orang, segar, harum, memabukkan hingga bau asing yang tidak pernah ada. Seiring berjalannya waktu, kelenjar feromon menjadi bagian penting pada setiap individu. Menjadi tanda pengenal, signature, juga sebagai kekuatan.

Feromon terbagi menjadi dua, dominan dan submisif. Para pemilik feromon dominan dengan mudah membuat feromon submisif bertekuk lutut, berada di bawah mereka, patuh tanpa bisa melawan hanya dengan serangan feromon. Para pemilik feromon dominan terbagi dalam beberapa tingkatan; A, B, C, D dan S.

Mereka yang memiliki feromon S tidak begitu banyak dan kehadiran mereka begitu ditakuti. Mereka cerdas, memiliki fisik yang kuat serta feromon yang bisa menjatuhkan para dominan yang lain dengan sangat mudah.

Salah satu pemilik feromon dominan tingkat S yang cukup terkenal di negara itu adalah seorang wanita bernama Lilith Lana deLuna, dengan aroma lily of the valley yang menjadi inspirasi bagi perusahaan-perusahaan besar, ia juga terkenal dengan wajah rupawan dan sikapnya yang arogan.

Terlahir dalam keluarga deLuna yang haus akan kekuasaan serta intrik internal yang tidak pernah usai, ia duduk di kursi CEO seperti seorang ratu di singgasananya, menundukkan mereka yang mencoba untuk menjatuhkannya.

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Dendam & Obsesi    Revenge 05

    “Namanya Czar Llewellyn. Usia 27 tahun. Dia berasal dari negara A dan baru saja mendarat di kota J beberapa hari yang lalu. Data keluarganya, kedua orang tuanya sudah tidak ada dan memiliki seorang adik perempuan yang sedang dirawat di rumah sakit Gloria. Catatan feromonnya adalah submisif tingkat sedang, ia tinggal di apartemen kecil tidak jauh dari sini dan alasannya berada di sini saat sayembara adalah untuk mendaftar sebagai seorang sekretaris.”Sekretaris Rei menjelaskan panjang lebar kepada Lilith mengenai pria yang berhasil dan menjadi pemenang dalam sayembara yang ia adakan, jika sang CEO tidak ingin menyebutnya sebagai calon suami. Belum mungkin. Ia masih perlu beberapa penyelidikan lagi.“Jadi awalnya dia hanya ingin mendaftar sebagai sekretaris tetapi malah ikut dalam sayembara?” “Ya, presdir.”“Kenapa dia malah ikit dalam sayembara itu? Apa alasannya?” Lilith yang tumbuh dalam kehati-hatian selalu menaruh rasa curiga dalam hal sekecil apapun. Bahkan pada sesuatu yang bisa

  • Dendam & Obsesi    Revenge 04

    Bahkan setelah mata mereka bertemu dan Lilith menatapnya dengan sangat tajam, pria itu tidak gentar, malah membalas tatapan matanya, menantangnya. Ia tidak mengenal pria itu, wajah baru, dan bukan bagian pria-pria yang menganggap diri mereka begitu tinggi seperti yang lain, namun Lilith bisa melihat hal lain dari pria itu. Pria yang terlihat biasa namun lebih dari yang ia kira.Sudut bibir sang CEO muda terangkat, bukan senyuman, melainkan sebuah seringaian. Seringaian ketika ia menemukan hal baru dan sangat menarik. Siapa yang mengira, dalam sayembara asal-asalan ini, akan datang seseorang yang akan mengubah hasil akhir yang telah ia prediksi? Untuk pertama kalinya, sang wanita merasa lebih bersemangat.“Kalian semua telah gagal, keluarlah dari ruangan ini segera.” Perintahnya kepada para pria yang masih terhuyung oleh kuatnya feromon yang dilepaskan oleh Lilith kepada mereka.“Ka-kau!” Salah satu dari pria itu ingin protes.“Apa lagi yang kau inginkan? Kau bahkan tidak bisa menahan

  • Dendam & Obsesi    Revenge 03

    Waktu yang ditentukan itu akhirnya tiba. Sejak pagi deLuna Company sudah penuh oleh orang-orang, bukan para karyawan yang datang untuk bekerja tetapi mereka yang datang untuk mengikuti tantangan dari salah satu wanita yang paling berpengaruh di kota itu. Bukan hanya itu, sebagian lainnya juga ingin menyaksikan sejarah yang mungkin akan terjadi. Lebih heboh dan trending daripada pernikahan putri perdana menteri bulan lalu, media massa tak henti memberitakan gebrakan terbaru dari sang presiden direktur deLuna Company yang selalu menarik perhatian. Ketika perusahaan sudah dipenuhi oleh orang-orang, yang menjadi sebab masih melipat kakinya di dalam mobil mewah yang mengantarnya menuju perusahaan. Gaun merah menyala, yang senada dengan lipstiknya, tas branded yang dipangku, dan sunglasses hitam yang selalu digunakan bahkan di dalam mobil sekalipun.“Bagaimana penampilanku hari ini, sekretaris Rei?” Sekretaris yang duduk di sebelah supir pribadi mereka menjawab dengan keseriusan. “Sangat l

  • Dendam & Obsesi    Revenge 02

    Tanpa menunggu lama, sekretaris Rei segera melaksanakan tugasnya. Dalam waktu kurang dari 24 jam, berita mengenai CEO besar deLuna Company yang membuka sayembara pencarian calon suami menjadi berita heboh. Postingan di website perusahaan dibagikan jutaan kali, dengan berbagai komentar di bawahnya.[Ini gila!!! Oh nona Lilith, walaupun aku harus bertekuk lutut di bawah kakimu, aku akan datang! Tunggu aku!][Ratu Lilith, ada-ada saja gebrakannya.][Siapa? Siapa? Siapa? Itu aku! Aku akan mengikuti sayembara ini hanya untuk bisa mencium bau feromon nona Lilith secara langsung!!!!][Para mesum sudah keluar. Tidak tahu malu.][Realistis saja. Itu bukan aku. Aku bukan submisif, parahnya lagi aku adalah resesif.][Wanita ini begitu tidak tahu malu dan arogan.][Ini bukan tentang dominan atau submisif. Ini tentang kemampuan bertahan atas serangan feromon dari dominan kelas S. Dan aku…. Ingin mencobanya.. *emoji air liu*][Minggir kalian semua para mesum!!! Aku yang akan menjadi pasangan Lilith

  • Dendam & Obsesi    Revenge 01

    Aroma lily menyebar kuat ketika seorang wanita keluar dari mobil SUV hitam di depan kantor utama deLuna Company. Sepatu berhak tinggi berkilau, dress pastel di atas lutut, jas yang hanya disampirkan di bahu, tidak lupa sunglasses hitam yang menutupi mata— adalah penampilan Presiden merangkap CEO deLuna Company pada hari itu.Jemari lentik, kuku merah panjang dihiasi permata membuka sunglasses hitam, sekretaris Rei sudah menunggu, dan mengantongi sunglasses itu dengan patuh.“Bagaimana penampilanku hari ini, sekretaris Rei?”“Gorgeous, seperti biasa, presiden.” Pujinya dengan wajah datar serta penuh profesionalisme.“Apa abu-abu— silver cocok untukku?” Sang pemilik aroma lily mengibaskan rambut abu-abu— silver panjang itu dengan elegan. “Aku masih merasa merah menyala seperti minggu lalu tidak buruk.”“Apapun itu, anda selalu terlihat luar biasa, presiden.” Sang presiden tersenyum puas, ia berjalan di antara para karyawan yang berhenti dan membungkukan tubuh ketika berpapasan dengan sa

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status