Share

44. Membuatkan susu

Arga meninggalkan kamar yang saat ini ditempati oleh Nadira. Pria itu berusaha untuk tidak memperlihatkan wajahnya yang tersenyum meskipun senyum tipis tetap tercetak di wajah tampannya. 

Iswandi dengan sangat cepat beranjak dari duduknya ketika melihat bosnya yang berjalan ke ruang tamu. "Selamat pagi Tuan," sapa Iswandi dengan sangat sopan.

"Ya pagi," jawab Arga yang duduk di kursi sofa yang ada di depan Iswandi.

"Ini susu hamil yang tuan inginkan." Iswandi memberikan tas belanja dari swalayan yang berisi 3 kaleng susu hamil dengan berbagai varian rasa.

"Menurutmu biasanya wanita hamil Suka rasa apa?" tanya Arga ketika memandang kaleng susu dengan rasa coklat, strawberry dan juga vanila.

"Setahu saya coklat Tuan," jawab Iswandi.

Arga mengerutkan keningnya. Pria itu seakan tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh orang kepercayaannya t

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status