Share

Chapter 22

Eira tentu menerima syarat yang diajukan oleh kakeknya tersebut dengan senang hati, hal itu terjadi karena Eira memang ingin berburu monster tersebut ketika rumor monster misterius yang membunuh warga desa secara acak itu muncul dua minggu lalu, tapi niatnya tersebut selalu dihalangi sang kakek.

"Tanpa kakek minta sekalipun aku memang berniat memburu monster pembunuh itu, tapi sebelumnya kakek selalu melarangku." Ujar Eira menerima syarat tersebut dengan senang hati.

"Hehe, kamu jangan senang dulu, aku belum selesai meminta persyaratannya." Ucap tetua Raqa tertawa kecil dan membuat Eira was-was.

"Kamu harus membunuh monster misterius itu tanpa menggunakan tenaga dalam sedikitpun apalagi teknik sihir, kamu harus membunuhnya dengan kekuatan fisikmu saja atau keahlianmu dalam menggunakan senjata (teknik bertarung)." Kata tetua Raqa mengajukan syarat jika Eira memang ingin mengikuti ujian masuk akademi aliansi yang berada di kerajaan Galing.

Eira terdiam mendengar syarat membunuh monste
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status