Share

Bab 60.

"Mas, kita nggak kerumah kita lagi? " tanya Aya, yang melihat Dafa masih santai rebahan di sofa.

Padahal jam sudah menunjukkan pukul sebelas siang.

"Aku masih capek sayang, tunggu ya." Aya menghela napas.

Mendekati suaminya, sepertinya Dafa kurang sehat, melihat raut wajah pria itu.

Dafa tersentak, ketika merasakan usapan lembut di keningnya. "Mas sakit?" tanya Aya khawatir.

Dafa mengulum senyum, meraih tangan wanitanya, memiringkan tubuhnya agar Aya bisa duduk. "Kepala aku sedikit pusing, aku tidur bentar ya, setelah itu kita kesananya," kata Dafa tak membuka matanya, pria itu justru melingkarkan tangannya di perut Aya, tidak memperbolehkan istrinya pergi.

Sedangkan Aya mengusap kepala Dafa lembut, membiarkan prianya tertidur dengan memeluk perutnya, ia memperhatikan pun memang Dafa terlihat pucat, ia menarik napas panjang.

Pasti suaminya kelelahan, sepulang dari luar negeri Dafa belum sepenuhnya istirahat.

Berhubung sofa di rumah Tito berukuran besar, Aya perlahan menggeser
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status