Share

Bab 21. Apa Kau Sudah Tidak Waras?

Lidah Hazel kelu. Bahunya bergetar melihat harimau yang ada di hadapannya, tengah melahap habis makanan yang dibawa oleh Sergio. Daging segar serta ayam utuh yang dibawa pria itu rupanya untuk memberikan makanan seekor harimau liar di hutan.

Pria di depannya ini memang sudah gila. Tidak waras sama sekali. Bisa-bisanya pria itu mengajaknya pergi di tengah musim dingin seperti ini—hanya untuk memberikan makanan untuk harimau.

Hazel hendak mengomel, namun makanan yang disantap oleh harimau itu belum habis. Dia memutuskan untuk tetap diam, tak berkutik sedikit pun. Menahan emosi adalah hal yang menyebalkan.

Siapa yang menyangka Hazel akan dibawa ke hutan? Ditambah cuaca di luar sangatlah dingin. Itu yang membuatnya semakin jengkel. Untungnya, Hazel memakai jeans dan coat panjang. Andai tidak, maka sudah mati kedinginan dia.

“Good. Makanlah yang banyak.” Sergio mengusap-usap kepala harimau besar.

Hazel menelan salivanya susah payah melihat kedekatan antara Sergio dan harimau besar itu. Lal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status