Share

Bab 21

"Dimas ...." Tanpa sadar aku menggumamkan nama itu.

"Wah, baru diomongin dah nongol aja pacarmu." Suara nyaring Reni mengembalikan kesadaranku, aku kembali menekuni buku novel di tanganku.

Aku benar-benar gugup, kenapa aku harus gugup? Memangnya siapa Dimas? Aku hanya mengenalnya sebentar, dia bukan siapa-siapa. Aku hanya tidak ingin punya masalah sama Renata, gadis itu pasti tidak senang pacar kebanggaannya mengenal gadis Kumal sepertiku.

"Aina?" Panggilan itu terdengar begitu dekat.

Aku mendongakkan wajah, Dimas sudah berdiri di hadapanku, sejenak aku menjadi linglung, kenapa dia musti menghampiriku? Tidak bisakah kita pura-pura saling tidak mengenal? Aku memandang ke samping, kulihat Sandi menyipitkan mata di balik lensanya, pasti anak ini heran aku bisa mengenal Dimas. Suasana tampak mencekam, keempat gadis populer itu tengah menatapku dengan tatapan tajam, Reni dan Rosa bahkan menyilangkan tangannya ke dada, Rita bahkan berkacak pinggang.

"Aina? Kau sekolah di sini?" tanya Di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status