Share

Tanggung Jawab

'Mas, kamu benar-benar ingin membunuhku secara perlahan, bukan,' batinku benar-benar perih.

Aku memijit kepala yang terasa pening. Haish! Masalah ini membuatku terlalu berpikir berat.

Tidak bisa! Aku tak boleh terus menerus larut dalam kesedihan. Ini akan membuatku semakin merasa lemah.

Enak saja, nanti Mas Alif akan merasa bahwa dia akan sangat mudah meluluhkan hatiku yang terluka.

Aku tidak akan membiarkan itu terjadi. Aku mencintainya, tapi bukan berarti cinta harus membuatku terlihat b*d*h.

"Mungkin memberitahukan Ibu akan lebih baik, daripada menyimpannya sendiri," gumamku pelan.

Aku lalu membersihkan sisa-sisa air mata yang mengalir di pipiku.

Sekarang aku ingin pergi ke tempat yang bisa menenangkan aku.

Aku perlu udara segar, perlu tempat untuk meluapkan segala sakit. Perlu tempat menenangkan diri, setelah tenaga terkuras habis ketika menangis tadi.

Kujalankan mobil ke tempat di mana pertama kalinya aku bertemu dengan Mas Alif. Karena hanya di sana tempat sepi yang bisa dijadik
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status