Share

Bab 379

Penulis: AliceLin
last update Terakhir Diperbarui: 2025-06-29 19:26:27

Deru napas yang saling memburu mengisi ruang kamar yang tenang. Tidak ada suara lain selain decapan kerinduan yang diselimuti hasrat yang membara.

“Hmph!”

Sebenarnya Alicia cukup kewalahan mengimbangi serangan ciuman yang dihujani Reinhard. Tangan besar pria itu melingkari pinggangnya, menarik tubuhnya makin rapat ke dada bidangnya.

Tangan Reinhard perlahan berpindah dan menyusup masuk ke dalam blousenya. Dengan mudahnya, pria itu melepaskan kaitan branya, lalu menggerayangi kulitnya dengan sentuhan liar dan menggoda, membuat napas Alicia tersengal.

Tubuh Alicia terasa terbakar saat Reinhard menyentuh titik sensitif yang membuat degup jantungnya berpacu hebat.

“Ah, Xavier …,” desah Alicia di sela ciuman.

Bagi Reinhard, suara itu terdengar seperti nyanyian manis yang memabukkan. Ia melepas tautan bibir mereka, tetapi tidak berhenti di situ. Ciumannya turun ke leher jenjang Alicia, menelusuri setiap ceruknya dan meninggalkan jejak cinta yang menegaskan kepemilikannya atas wanita itu.

Tu
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (3)
goodnovel comment avatar
HinataHyuga
hihi bersemangat gini baca bab ini..
goodnovel comment avatar
santi
thanks kak Alice... semangattt
goodnovel comment avatar
NH.
yg sllu dinanti udah nongol,mksih udh up kak ttp smngt berkarya,suka dngn karya2 ka Alice,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Dikira Gelandangan, Ternyata Wanita Kesayangan Mafia Dominan   Bab 379

    Deru napas yang saling memburu mengisi ruang kamar yang tenang. Tidak ada suara lain selain decapan kerinduan yang diselimuti hasrat yang membara.“Hmph!”Sebenarnya Alicia cukup kewalahan mengimbangi serangan ciuman yang dihujani Reinhard. Tangan besar pria itu melingkari pinggangnya, menarik tubuhnya makin rapat ke dada bidangnya.Tangan Reinhard perlahan berpindah dan menyusup masuk ke dalam blousenya. Dengan mudahnya, pria itu melepaskan kaitan branya, lalu menggerayangi kulitnya dengan sentuhan liar dan menggoda, membuat napas Alicia tersengal.Tubuh Alicia terasa terbakar saat Reinhard menyentuh titik sensitif yang membuat degup jantungnya berpacu hebat.“Ah, Xavier …,” desah Alicia di sela ciuman.Bagi Reinhard, suara itu terdengar seperti nyanyian manis yang memabukkan. Ia melepas tautan bibir mereka, tetapi tidak berhenti di situ. Ciumannya turun ke leher jenjang Alicia, menelusuri setiap ceruknya dan meninggalkan jejak cinta yang menegaskan kepemilikannya atas wanita itu.Tu

  • Dikira Gelandangan, Ternyata Wanita Kesayangan Mafia Dominan   Bab 378

    Langit kota London telah berubah gelap saat Alicia tiba di kediaman Hernandez bersama ibu mertuanya. Baru saja mereka turun dari mobil, Reinhard telah menunggu mereka di ruang keluarga. “Xavier,” panggil Alicia dengan senyuman yang merekah. Ia bergegas bangkit dari kursi roda yang didorong oleh Max. Mendengar suara yang dirindukannya, Reinhard mengangkat wajah dari layar ponsel. Pandangannya langsung terkunci pada sosok istrinya. Tanpa pikir panjang, ia berjalan cepat mendekat. “Maaf kalau aku sudah membuatmu menung—” Belum sempat Alicia menyelesaikan kalimatnya, Reinhard langsung menariknya ke dalam pelukan erat. Tubuh Alicia sempat membeku karena terkejut, namun detik berikutnya, ia membalas pelukan itu. Ia bisa merasakan detak jantung suaminya yang begitu cepat. “Aku sangat merindukanmu,” bisik Reinhard, suaranya parau menahan emosi yang tumpah. Rasa bersalah menghinggapi perasaan Alicia. Ia tahu betul, insiden dua minggu lalu masih membayangi pikiran suaminya. Sejak insiden

  • Dikira Gelandangan, Ternyata Wanita Kesayangan Mafia Dominan   Bab 377

    Permintaan Jason memang terdengar sederhana, tetapi Alicia tahu, di balik kata "teman" ada banyak emosi dan harapan yang belum padam.Sekilas, rona kecewa menyelimuti wajah Jason saat tidak mendengar jawaban dari Alicia. Matanya meredup, dan bahunya sedikit merosot saat ia menunduk dalam diam. Ia mengira wanita itu merasa keberatan untuk tetap menjalin hubungan meski hanya sebagai teman.Namun, sebelum ia tenggelam dalam kekecewaan sepenuhnya, Alicia melanjutkan, “Tentu saja kita bisa berteman.”Jason langsung menoleh, seolah tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya. Tatapannya mencari kebenaran di wajah Alicia.“Tapi, aku harap kamu tidak mengecewakanku, Jason. Aku tidak akan tinggal diam kalau ternyata kamu masih berniat mencelakai orang-orang yang kucintai,” imbuh Alicia dengan peringatan yang tegas.Jason terdiam sejenak. Ia pun menyadari bahwa wanita itu memang masih belum dapat memaafkan dirinya sepenuhnya atas kejahatan yang dilakukannya terhadap Reinhard dan orang-ora

  • Dikira Gelandangan, Ternyata Wanita Kesayangan Mafia Dominan   Bab 376

    Alicia dapat merasakan kilatan emosi yang bercampur pada raut wajah Jason. Entah itu keterkejutan, terluka ataupun ketidakrelaan atas fakta yang ditemukannya, tetapi ia dapat melihat pria itu berusaha untuk menenangkan dirinya.“Terima kasih,” sahut Alicia, menyematkan senyum lembut di bibirnya.Hanya anggukan kecil yang Jason berikan sebelum mengalihkan pandangannya.Melirik kaki Jason yang masih bertopang alat bantu, Alicia pun bertanya dengan wajah yang tampak cemas, “Bagaimana kondisi ukamu sekarang?”“Sudah jauh lebih baik,” jawab Jason singkat. Suaranya nyaris tak terdengar.“Apa kata dokter?” tanya Alicia lebih lanjut. Rasa bersalah masih menghinggapi pikirannya atas luka yang didapatkan pria itu.Ia tidak akan lupa bahwa hidupnya terselamatkan karena Jason. Setidaknya, Alicia ingin memastikan pria itu baik-baik saja.Mendengar perhatian Alicia, hati Jason berdesir. Namun, saat melihat sorot mata wanita itu, ia menyadari bahwa perhatian itu tidak lebih dari rasa belas kasihan b

  • Dikira Gelandangan, Ternyata Wanita Kesayangan Mafia Dominan   Bab 375

    Pria itu tidak lain adalah Jason Hughes. Kondisi Jason cukup mengejutkan Alicia karena terlihat sangat berbeda dari pertemuan terakhir mereka.Penampilan Jason bisa dikatakan “mengenaskan”. Meskipun luka yang didapatkannya dari insiden dua minggu lalu sudah mulai membaik dan hanya meninggalkan beberapa bekas luka saja, tetapi Jason terlihat sangat kurus dengan rambut yang awut-awutan seperti orang yang mengalami tekanan yang sangat berat di dalam hidupnya.Mata Jason yang cekung dengan lingkaran hitam yang jelas terlihat, seperti seseorang yang mengalami insomnia ataupun depresi hebat.Namun, hal ini tidak mengejutkan sedikit pun bagi Alicia. Selama dua minggu ini ia sudah mendengar banyak berita terkait Helios yang sedang mengalami keterpurukan.Alicia mendengar pria itu menjadi tersangka atas pendirian Vega Tech, perusahaan bodong yang telah menelan dana banyak pihak demi menjebak Nexus.Jason dituntut untuk membayar kompensasi kepada berbagai pihak yang dirugikan. Selain itu, ia ju

  • Dikira Gelandangan, Ternyata Wanita Kesayangan Mafia Dominan   Bab 374

    Di depan ruang obygn di rumah sakit Lawrence, terlihat banyak para pasangan muda yang menanti untuk melakukan pemeriksaan dan konsultasi. Salah satu ruang pemeriksaan terbuka, lalu seorang wanita muda tampak didorong keluar dengan kursi roda oleh salah seorang perawat. Di sampingnya tampak seorang wanita paruh baya berpenampilan anggun yang mendampinginya. “Semoga kondisi kesehatan menantu dan calon cucu Anda makin membaik, Nyonya,” ucap sang perawat kepada wanita paruh baya yang tidak lain adalah Selina Anderson. Selina membawa menantunya untuk melakukan pemeriksaan kandungan di salah satu dokter kenalannya. Ia merasa cemas karena Alicia terus merasa mual berkepanjangan. Padahal saat keluar dari rumah sakit, Alicia sudah membaik dan dapat makan meskipun sedikit. Akan tetapi, sejak kemarin pagi tidak ada satu pun suapan yang dapat ditelannya kecuali sesuatu yang cair seperti sup. Meskipun mual adalah hal yang wajar selama kehamilan, Selina tidak ingin mengambil risiko sedikit pun

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status