Share

Imam rumah tangga

Jam masih menunjukan pukul 03:00 saat ponsel Adrian berbunyi nyaring. Dengan mata sedikit melek, Adrian meraih ponselnya. Ia bangun dari pembaringan.

"Iya, Assalamualaikum" ucap Adrian dengan suara parau.

Anna yang terusik dengan pergerakan Adrian pun, memilih untuk bangun. Matanya sontak terbuka lebar memastikan jika yang ia lihat sekarang memang benar jam 03:00 pagi adanya.

"Iya, saya nanti kesana. Berkas-berkas dan perizinan sudah saya siapkan. Nanti Rama yang akan mengantarkan" ucap Adrian datar, tangannta memijat-mijat pelipisnya lembut.

Sadar akan apa yang tengah dihadapi Adrian, Anna tak ambil pusing. Ia beranjak, mandi terlebih dahulu sebelum beraktivitas. Katanya mandi sebelum subuh lebih sehat dan mulai sekarang Anna akan menerapkannya setiap hari seperti yang Adrian lakukan.

"Ram, tolong ya. Kali ini kita harus jeli, masa iya surat perizinan kita ditolak. Itukan kita kirim obat-obat yang paling bagus, kalah dengan yang beredar dipasaran. Perusahaan kita juga sudah konsultas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status