Share

59. Dua Pilar Cinta

Ramon berkali-kali membaca lembaran kertas yang ada di tangan. Ia tak ingin melewatkan satu informasi pun yang tertera di sana. Pria itu sampai hafal dengan susunan kalimat dari hasil tes DNA tersebut. Helaan napas terdengar lega. Ada pahatan senyum terukir. Tak salah kalau seorang pria sepertinya menangis, kan? Ini  momen bahagia dalam hidupnya. Ia sudah menemukan harta berharganya yang telah dicuri orang.

Ramon segera memakai baju, kemudian menyimpan hasil tes ke dalam saku. Lelaki itu bergegas menyusuri koridor, menuruni tangga, lantas memacu mobil di jalanan. Ramon menepikan kendaraan di depan kediaman Romi. Dari jaraknya sekarang, bangunan itu tampak sepi, tak ada aktivitas orang yang terlihat.

Ramon mengamati lingkungan sekitar. Bila dilihat sakasama, rumah ini agak terpencil dengan bangunan warga lain. Lokasinya berada di sudut desa, bersisian dengan persawahan dan perkebunan. Ramon segera turun dari mobil begitu Romi muncul di balik pepohonan.

&ldqu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status