Share

Bab 22

Disaat Riri membisikkan lanjutan kata-kata ke kedua sahabatnya dengan mendekatkan wajah mereka satu sama lain.

"APA!" teriak Hasna dan Putri kompak.

Mereka bertiga terdiam sejenak, setelah itu Hasna berucap, "Masa iya cowo setampan Asoka menikah sama nenek lampir itu?" tanya Hasna sambil mengernyit heran. Terlihat sebelah alisnya terangkat keatas.

Hasna mengalihkan pandangannya ke arah Putri, "Put, kamu dengar gak dari Danu. Secara kan ayang kamu dulu cukup dekat sama Indah?"

Putri mengelus dagu nya yang sedikit runcing sambil menundukkan pandangannya, "Setahu aku, dulu Danu bilangnya Indah itu sama Andre bahkan mereka mau married," ucapnya terjeda sejenak, "ya aku pikir, suami Indah itu Andre," sambungnya menatap ke kedua sahabatnya yang berada disampingnya.

"Emang kamu tahu darimana, Ri. Kalau Asoka itu istrinya Indah?" tanya Hasna sambil menyeruput milkshake strawberry yang di pesannya.

Riri menghela nafasnya berat sebelum berucap, "Waktu itu aku saat makan siang bersama Kris di Ba
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status