Share

Bab 16

Hari ini keberutungan agaknya singgah pada Mahira. Saat perempuan itu bangun, tubuhnya terasa lebih baik. Setidaknya, ia sudah bisa bangun dari ranjang, tanpa perlu dibantu Riga atau Lili.

Hampir dua minggu lebih Mahira hanya bisa terbaring di ranjang. Hanya meninggalkan ranjang ketika harus buang air, bersih-bersih seadanya dan berganti pakaian. Karena sekarang ia merasa sudah kuat berjalan, perempuan itu pun meninggalkan kamarnya.

Mahira turun ke lantai satu. Ia melihat sofa dan meja, kemudian pintu yang sepertinya adalah pintu utama. Dari ruang tamu, di sisi kiri, Mahira menemukan ada halaman hijau yang luas di samping rumah.

Rasanya tidak buruk untuk mencari udara segar di sana.

Selain halaman luas dengan rumput yang terawat, di sana ternyata ada bangku dan meja. Sepertinya tempat ini memang dirancang untuk bersantai.

Mahira duduk di sana. Menghirup udara segar, membiarkan itu mengisi paru-parunya. Kemudian, perempuan itu termenung.

Masih ada perasaan marah. Masih ada kecewa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status