Share

35. Bunuh Dirinya Pemuda Yang Telah Diselamatkan

Setelah pergi meninggalkan ketiga temannya saat makan. Nossal duduk di bangku yang ada di dekat gerbang utama. Dia duduk dengan kedua tangan mengepal menutupi mulutnya. Tidak disangka hal sepele seperti itu membuatnya lari ketakutan seperti pencuri yang dikejar warga.

Padahal belum tentu juga mereka yang berbisik-bisik itu membicarakanku. Aku rasa aku terlalu menganggapnya serius.

“Hah~, menyedihkan”

Sambil menghela nafas panjang. Nossal membenamkan wajahnya pada telapak tangannya. Dia yang masih terbawa sifat masa lalunya kesulitan untuk menghadapi hal semacam ini

Satu per satu murid yang telah selesai makan siang kembali ke kelasnya. Suara obrolan mereka membuat Nossal merasa sedikit iri dengan mereka.

“Andaikan aku dapat kembali percaya pada seseorang seperti mereka mempercayai temannya seperti saudara sendiri”

Dengan pikirannya itu dia teringat pada Rokka yang telah mengkhianatinya dan hampir membuatnya terbunuh

Ketika Nossal termenung dalam kesendiriannya. Terdengar suara jeritan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status