Share

bab 22. Perkenalan dengan Mama Narendra

"Dengar ya?! Kalau Adi saja yang telah menjamah kamu berulangkali tidak ingin menikahi mu, apalagi aku?" tanya Narendra sarkas membuat Lidia berteriak dan langsung menuju ke arah Narendra lalu menampar pipi lelaki itu.

Plaaakkk!!!

Pipi Narendra memerah. Tapi Narendra hanya tersenyum saja. Dengan tenang, dipandangnya mata Lidia.

"Mbak Lidia ... Mbak Lidia, dengar baik-baik ya. Lelaki manapun tentu akan berpikir seribu kali jika ingin menikahi mu. Bayangkan kamu kan sudah dijamah oleh Adi, dan saya sanksi jika hanya Adi saja yang menjamah kamu.

Sorry to say Mbak, tapi lelaki akan mencari perempuan yang baik untuk jadi istri dan ibu bagi anaknya daripada perempuan yang hanya menang cantik dan seksi saja. Kalau kamu ingin mendapat pendamping hidup, kamu harus instrospeksi dulu."

Narendra terdiam sejenak dan melihat respon Lidia yang tampak menahan marah.

"Hm, saya sudah selesai bicara. Jadi sekarang saya akan pulang."

Narendra berdiri dari kursi nya dan berjalan menuju ke pintu ruang t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status