Share

Aku Baik-baik Saja

Kamea kehilangan semangatnya. Sepanjang perjalanan dia bergelut dengan pikirannya sendiri memikirkan kangkah apa yang akan ia ambil sebagai jalan tengah untuk hubungannya dengan Alif.

Hingga mereka tiba di rumah malam itu, kamea masih tak berminat untuk berceloteh seperti biasanya. Lelah, benar-benar lelah. Hati dan juga fisiknya.

Sedari tadi Alif memerhatikan Kamea dalam diam. Ia menyadari sesuatu yang berbeda dari sikap gadis itu. Ia dapat menebak, semuanya bersangkutan dengan pengakuan yang baru saja ia katakan pada belia itu.

Salahkah jika ia ingin jujur pada belia itu bahwa di hatinya sudah ada wanita lain. Meski akhir-akhir ini, ia merasakan perasaan aneh saat bersama Kamea. Rasa nyaman dan juga sesuatu yang sulit untuk dijabarkan. Namun tetap tak mengubah perasaannya untuk Felysia.

"Sanee, apa kamu baik-baik saja?" tanyanya ketika mereka baru saja memasuki kamar.

Belia itu

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status