Share

Menghilang

Author: Mommykai22
last update Last Updated: 2025-06-08 10:25:36

"Nadine?"

Senyuman Hanna langsung mengembang melihat nama Nadine. Memang awalnya Hanna mengernyit melihat nomor tidak dikenal itu, padahal Hanna punya nomor Nadine di ponselnya.

Namun, semua itu mendadak tidak penting lagi saat ada nama Nadine di sana.

"Pasti dia mau meminta maaf atas salah paham selama ini," gumam Hanna yang mendadak perasaannya begitu hangat.

Hanna puas sekali mendengar dari Louis bahwa Nadine sebenarnya wanita yang baik. Anggapan Hanna selama ini tidak salah. Dan ia yakin, pada akhirnya, ia dan Nadine akan benar-benar menjadi teman baik.

Hanna pun tersenyum dan segera menelepon Louis.

"Apa aku mengganggu, Louis?"

"Sejak kapan kau mengangguku, Sayang. Ada apa? Kita baru menutup telepon lima menit yang lalu, tapi kau sudah merindukan aku lagi, hmm?"

"Haha, bukan begitu. Aku hanya mau minta ijin ke mall nanti."

Louis mengernyit. "Ke mall? Dengan Mama?"

"Hmm, Nadine mengirim pesan padaku dan mengajakku bertemu, pasti dia ingin minta maaf padaku."

Louis terdia
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (5)
goodnovel comment avatar
RAUDATUL JANNAH
ni bagus dh mungkin tadi mama sen ake toilet sapa tau..dg begini kan nanti dalang bis ketahuan gaes
goodnovel comment avatar
Eli Mirza
goblog smua aneh berdua bisa hilang hhh tolol thor
goodnovel comment avatar
Janni Qq
syukurin...lagian si hanna bodohnya kebangetan, ktny seklhnya pinter kerja juga tp otak gak pernh di pake bodoh kebangetan......
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Gairah sang Pengganti: Berbagi Suami dengan Bosku   Pria yang Diam-Diam Dirindukan

    "Welcome home, Ethan dan Grace!" Semua anggota keluarga Louis berkumpul di rumah hari itu untuk menyambut kepulangan anak kembar Hanna dan Louis. Semua saudara Louis beserta anak-anaknya juga ikut meramaikan. Namun, yang paling heboh, tentu saja Susan beserta Gio dan anak-anak lain yang umurnya berdekatan dengan Gio. Gio dan para keponakan Louis benar-benar menjadi saudara dan teman yang sangat dekat sekarang. "Lihat adik bayinya lucu!" seru anak Adrianna. "Itu keponakanku!" sahut Gio yang membuat tawa semua orang terdengar. "Haha, walau umurnya sama, tapi tetap Gio sudah punya keponakan. Haha!" "Ah, mereka lucu sekali, Hanna!" seru Susan yang langsung menggendong salah satunya dengan hati-hati. Lebih dari dua minggu lamanya, Ethan dan Grace dirawat di rumah sakit, sebelum mereka akhirnya diijinkan pulang. Ada banyak hal yang terjadi selama dua minggu terakhir ini. Selain ada momen penghormatan terakhir untuk Indira yang sangat mengharukan, ada juga momen Louis serta Hanna me

  • Gairah sang Pengganti: Berbagi Suami dengan Bosku   Akhir Perjuangan Hidupnya

    Beberapa hari kembali berlalu dan kondisi Indira makin memburuk. Kali ini, Hendra dan Linda sudah ditemani oleh Xander dan Sena. Ada Joseph juga di sana dan semua orang saling menguatkan. "Kita harus ikhlas. Kita harus ikhlas, Bu Linda." Sena terus menguatkan Linda. "Aku sudah ikhlas! Aku sudah ikhlas, Bu Sena, tapi rasanya tetap menyakitkan, menyakitkan sekali!" Sena memeluk Linda dan Sena bisa merasakan kesedihan Linda. Semua orang tua berharap mereka akan pergi duluan daripada anaknya, bukan sebaliknya. Sena sangat memahami perasaannya. Hari itu, keluarga diijinkan masuk ke ruangan Indira karena kondisi Indira sudah sangat buruk. Tanda vitalnya terus menurun dan semua perawat sudah meminta keluarga untuk mengikhlaskan Indira. Hendra dan Linda berusaha untuk tegar. "Indira, Ibu sudah ikhlas kalau kau harus pergi, Sayang! Ibu ikhlas! Kau hanya belum melihat kalau semua orang ada di sini. Semua sudah memaafkanmu dan sudah mengikhlaskanmu." "Maafkan Ibu, Sayang! Maafkan Ibu, In

  • Gairah sang Pengganti: Berbagi Suami dengan Bosku   Maaf Untuknya

    "Nadine?" Setelah kondisi Nadine dinyatakan stabil, ia pun akhirnya meminta untuk menjenguk Hanna di kamarnya. Samuel membantu mendorong kursi roda Nadine dan Hanna langsung menitikkan air matanya melihat temannya itu. "Hanna, kau baik-baik saja?" "Nadine! Nadine! Kemarilah!" Hanna merentangkan kedua tangannya dari ranjangnya. Samuel pun mendorong kursi roda Nadine mendekat dan mereka berpelukan dengan posisi yang sama sekali tidak nyaman, tapi pelukan itu sangat hangat. Keduanya menangis bersamaan dengan perasaan yang tidak bisa dijelaskan. Keduanya berasal dari keluarga yang sama, tekanan yang sama, sama-sama berjuang demi keluarganya, sama-sama pernah terjerumus dalam perjanjian gila dengan Indira, tapi berakhir selamat. "Maafkan aku yang pernah menjadi kaki tangan Bu Indira untuk merusak rumah tanggamu dan Pak Louis, Hanna! Maafkan aku yang sudah menempatkanmu dalam bahaya! Aku tidak tahu lagi apa yang harus aku lakukan kalau kau celaka waktu itu! Maafkan aku, Hanna! Maafkan

  • Gairah sang Pengganti: Berbagi Suami dengan Bosku   Perasaan yang Indah

    "Selamat, Hanna! Selamat, Sayang!" Sena dan yang lain akhirnya diijinkan melihat Hanna saat Hanna sudah dipindahkan ke ruang rawat inap biasa. Kondisi Hanna dinyatakan stabil dan sudah lewat dari masa kritisnya. "Mama! Papa!" "Selamat, Hanna!" kata Xander juga. "Terima kasih, Ma, Pa! Apa semua sudah melihat bayinya? Aku ingin sekali melihat mereka." "Tunggu sebentar! Kata suster, mereka akan meminta ASI darimu, sekaligus nanti kita akan melihat bagaimana kedua bayi mungil itu minum." Tatapan Hanna berbinar-binar mendengarnya. "Aku bisa memberikan ASI-ku?" "Tentu saja, Hanna! Kau Mamanya! Kau bisa memberikan ASI-mu seperti dulu yang Mama lakukan pada bayi kembar Mama. Oh, kau hebat, Sayang! Kau luar biasa!" Sena memeluk Hanna begitu sayang, menantunya benar-benar sudah melalui hal sulit untuk melahirkan cucunya ke dunia ini. Sena benar-benar bangga pada Hanna. Tidak lama kemudian, dua orang suster masuk ke kamar Hanna. Mereka membawa alat pompa ASI dan botol kecil steril. "Ba

  • Gairah sang Pengganti: Berbagi Suami dengan Bosku   Resmi Menjadi Orang Tua

    Louis terus berjalan mondar-mandir di depan kamar operasi, tangannya terkepal erat dan otaknya tidak bisa berpikir lagi. Yang ada di otak dan hatinya hanyalah doa yang tidak pernah putus untuk Hanna dan kedua anak kembarnya yang harus lahir sebelum waktunya. "Louis, tenanglah! Duduklah dulu bersama Mama!" "Aku tidak bisa, Ma! Aku tidak bisa!" "Semuanya akan baik-baik saja!" Louis mengangguk. Ya, semua akan baik-baik saja. Itu juga yang ia katakan berulang kali pada Hanna, tapi nyatanya, ia sendiri yang gelisah tidak karuan. "Iya, Ma! Semua akan baik-baik saja! Hanna dan anak-anakku ...," ucap Louis akhirnya dengan air mata yang terus berlinang. Semua orang pun menunggu dengan harap-harap cemas. Waktu menunggu lagi-lagi terasa begitu menyiksa sampai setelah menunggu cukup lama, akhirnya dokter pun keluar dari dalam ruangan dengan wajah yang lelah, tapi dihiasi senyuman kecil. "Dokter! Bagaimana, Dokter? Bagaimana istri dan anak-anakku?" "Selamat, Pak! Anda sudah menjadi Papa

  • Gairah sang Pengganti: Berbagi Suami dengan Bosku   Ketegangan yang Belum Berakhir

    "Indira!!!!" Linda berteriak histeris saat melihat mobil Indira tertabrak truk besar. Ia langsung turun dari mobilnya dan mencoba berlari mendekat, tapi polisi langsung memeluk dan menghentikannya. "Tahan, Bu! Tahan!" "Tidak! Anakku! Anakku!" teriak Linda dengan air mata yang bercucuran. Hendra sendiri yang baru keluar dari mobilnya pun masih syok melihat mobil Indira di sana."Anakku! Tolong anakku, cepat!" Para polisi baru berani mendekat setelah mobil Indira dan truk benar-benar berhenti bergerak. Semua menghambur mendekat untuk menyelamatkan mobil yang sudah berputar-putar di jalan, mengeluarkan percikan api dan asap itu. Hendra dan Linda pun akhirnya mendekat dengan jantung yang berdebar kencang. "Masih hidup!" Sang polisi berteriak setelah memeriksa Indira sampai Linda hampir pingsan mendengarnya. Seluruh tubuhnya gemetar akan ketakutan sekaligus kelegaan. Tangisannya pun meledak lagi saat melihat kondisi Indira saat dikeluarkan dari mobil. Anaknya itu kritis dan tidak

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status