Share

Perubahan yang Tidak Disadari

***

Pagi ini, Tiara duduk sendiri dan termenung. Ia masih tidak mengerti kenapa Bayu tega mengucapkan kata cerai kepada dirinya. Dari dulu, Tiara tahu seperti apa sikap Bayu yang sangat perhatian dan penyayang. Ia merasa kalau perubahan yang terjadi kepada laki-laki itu amat membingungkan.

Mulai sejak dulu, Bayu tidak pernah berbuat kasar kepada Tiara. Laki-laki itu justru selalu menunjukkan besarnya cinta yang dimiliki untuk sang istri. Namun, saat usia pernikahan mereka hampir memasuki lima tahun, Bayu berubah menjadi sosok yang dingin dan tidak menunjukkan kemesraan lagi di depan Tiara.

“Mas, kenapa akhir-akhir ini sikap kamu dingin banget? Kamu selalu menjaga jarak saat kita di tempat tidur.” Pertanyaan itu Tiara lontarkan beberapa bulan yang lalu kepada Bayu.

Saat itu Bayu tidak memberikan respons, ia justru membelakangi wanita yang sudah menemani hidupnya. Tiara tidak memahami sikap Bayu, tetapi ia tetap berusaha untuk percaya walaupun rasa tidak tenang itu selalu menghantui pikirannya.

Tiara tidak pernah tahu kalau perceraiannya dengan Bayu terjadi karena perbuatan Bu Sandra yang ingin menyingkirkan dirinya. Wanita yang melahirkan Bayu tersebut sangat mengharapkan perpisahan putranya dengan Tiara.

Rencana yang telah disusun rapi oleh Bu Sandra, akhirnya menunjukkan hasil yang membuatnya bangga. Setelah beberapa bulan memutuskan kesepakatan dengan Lisa, anak laki-laki yang ia sayangi pun luluh terhadap wanita yang menjalankan misinya.

Bayu dengan bangga membawa Lisa menemui ibunya dan memperkenalkan wanita itu sebagai orang yang ia cintai. Bu Sandra merasa puas juga bangga dengan kesuksesan Lisa. Akhirnya, perempuan paruh baya tersebut meminta Bayu menikahi Lisa secara siri agar segera mendapatkan keturunan.

Tanpa sepengetahuan Tiara, pernikahan itu pun terjadi di rumah Lisa. Bu Sandra berjanji akan memenuhi semua permintaan Lisa kalau dirinya berhasil mengandung anak Bayu. Kala itu, wanita perusak rumah tangga Tiara pun tergiur dengan janji yang diucapkan oleh Bu Sandra.

Sejak saat itu, Lisa berusaha ingin merebut perhatian dan kasih sayang Bayu sepenuhnya. Ia sering melarang sang suami bertemu dengan Tiara, yang kala itu masih merupakan istri sah Bayu. Oleh karena permintaan Lisa, Bayu pun sering tidak pulang karena memilih bersama pendamping hidup kedua yang baru dinikahi.

“Pokoknya aku nggak mau kalau kamu sering-sering ketemu wanita itu karena aku nggak suka.” Lisa dengan manja mengutarakan keinginannya kepada Bayu.

“Iya, Sayang, kamu tenang aja. Untuk apa lagi aku harus menemui dia? Udah ada kamu yang mampu memberikan aku kebahagiaan.” Bayu pun benar-benar memenuhi permintaan wanita itu.

“Aku ingin agar perhatian kamu sepenuhnya untukku.”

“Tapi Tiara masih istriku, Sayang.”

“Tapi aku yang akan memberikan kamu penerus. Sekarang kamu harus janji, kalau aku hamil … kamu harus secepatnya menceraikan dia. Untuk apa lagi kamu mempertahankan istri yang nggak bisa memberikan kamu keturunan?”

“Tapi semuanya butuh proses, Sayang. Nggak mungkin tiba-tiba aku menceraikan Tiara. Tapi kamu tenang aja, aku janji akan tetap memenuhi keinginanmu.”

“Benar, ya, Mas … aku pegang janjimu.”

“Iya, Sayang. Apa, sih, yang nggak untuk kamu. Kamu itu adalah istri yang mampu membuatku tunduk di hadapanmu. Aku nggak mampu menolak permintaanmu.” Bayu langsung mendekap tubuh Lisa.

Ternyata apa yang diucapkan Bayu kepada Lisa kala itu, kini menjadi kenyataan. Laki-laki itu telah memenuhi janjinya kepada sang istri kedua yang dinikahi secara siri. Bayu tega menceraikan wanita yang mendampingi hidupnya dalam beberapa tahun ini demi perempuan yang baru ia nikahi hanya secara agama.

***

Lima hari pun berlalu, Pak Arif dan Bu Laras akhirnya menemukan solusi untuk Tiara. Mereka berencana untuk mengirim putri bungsu tersayang agar tinggal bersama si sulung, Tika, yang berdomisili di kota yang berbeda. Kedua orang tua tersebut telah membicarakan niat itu kepada Tika dan Haris, suaminya.

Dua hari yang lalu, Pak Arif dan Bu Laras sudah berbicara melalui telepon dan menceritakan kejadian yang menimpa Tiara. Tika sangat kesal mendengar berita itu, ia tidak terima dengan pengkhianatan yang dilakukan Bayu terhadap sang adik tersayang.

“Ayah dan Bunda diam aja? Bayu itu harus diberi pelajaran!” Tika emosi mendengar apa yang dialami adiknya.

“Sebenarnya Ayah niatnya ingin kasih pelajaran pada laki-laki jahat itu, tapi adik kamu larang. Dia bilang, semuanya sudah nggak penting karena laki-laki itu sudah memilih wanita lain.” Pak Arif memberikan penjelasan kepada putri sulungnya.

“Izinkan Tiara tinggal bersama Tika, Yah, Bun. Kita harus menjauhkan dirinya dari Bayu. Jangan sampai Bayu tahu tentang kehamilannya.” Tika pun memberikan ide kepada ayah dan ibunya.

Pak Arif dan Bu Laras langsung menyetujui saran dari Tika. Bagi mereka, itu merupakan solusi terbaik untuk Tiara. Oleh karena itu, hari ini kedua orang tua itu akan memberitahukan rencana tersebut kepada Tiara. Mereka berharap agar buah hati tercinta menyetujui niat tersebut.

“Sayang, Ayah dan Bunda mau bicara penting. Ini tentang kamu.” Bu Laras mulai membuka pembicaraan saat mereka sedang berkumpul di ruang keluarga.

“Mau bicara tentang apa, Bun?” tanya Tiara ingin tahu.

“Ayah dan Bunda sudah menemukan solusi terbaik untuk kamu. Semoga kamu dapat menerima saran ini.”

“Iya, Nak. Ayah dan Bunda sudah menghubungi kakak kamu dan menceritakan tentang semua yang terjadi. Ia meminta agar kamu tinggal bersamanya.” Pak Arif pun turut membuka suara dan memberitahukan apa yang disarankan oleh Tika.

“Tiara mau, Yah, Bun.” 

Pak Arif dan Bu Laras sangat terkejut melihat keceriaan di wajah Tiara. Tanpa harus dibujuk atau diberi pengertian, putri bungsu mereka langsung setuju agar tinggal bersama anak sulung yang berada di luar kota. Kedua orang tua tersebut sangat bahagia juga terharu.

Tiara menunjukkan wajah berseri-seri setelah mendengar solusi terbaik yang diucapkan oleh orang tuanya. Sementara di tempat lain, seorang wanita terlihat panik dan bingung saat berbicara melalui telepon, ia tidak lain adalah Lisa.

“Aku mohon, jangan ganggu aku lagi, Dan. Aku udah bahagia bersama suamiku. Kamu tahu sendiri, saat ini aku sedang hamil lima bulan. Keluarga suamiku membutuhkan anak ini.” Lisa memberikan penjelasan melalui telepon kepada laki-laki yang bernama Danny.

“Secepat itu kamu melupakan apa yang terjadi di antara kita? Setelah kamu menemukan cowok yang jauh lebih mapan dariku, kamu tega ninggalin aku? Kamu nggak ingat dengan apa yang kuberikan padamu selama ini?”

“Tapi sekarang aku udah nggak butuh kamu lagi, Dan. Aku jauh lebih bahagia bersama Bayu. Menjadi nyonya besar di istana miliknya. Aku harap agar kamu segera melupakan aku. Kita tidak memiliki hubungan lagi karena semuanya sudah berakhir. Aku sekarang adalah istri dan milik Mas Bayu.” 

Danny sangat kesal mendengar penuturan yang keluar dari bibir Lisa. Ia merasa dirugikan oleh wanita itu. Sebelum Lisa bertemu dengan Bayu, Danny adalah sang penolong untuk perempuan tersebut. Namun, sekarang Lisa dengan tegas meminta Danny untuk melupakan dirinya.

Sementara itu, Lisa merasa puas meminta Danny agar menjauh darinya. Akan tetapi, wajahnya tetap menunjukkan rasa takut. Ia seperti menyembunyikan sesuatu. Wanita itu sangat ingat sejauh mana hubungan yang sudah terjadi antara dirinya dan Danny saat menjalin hubungan.

“Kamu kenapa, Sayang?” Suara Bayu mengagetkan Lisa yang sedang berpikir keras tentang Danny.

“Aku nggak apa-apa, Mas.” Lisa berusaha bersikap tenang walaupun hatinya sedang bingung.

“Ingat, loh, kamu itu sedang mengandung anak kita. Jangan terlalu banyak mikir, ya, Sayang. Itu berpengaruh ke bayi dalam kandunganmu.” Bayu langsung mendekap tubuh Lisa dari belakang, lalu menempelkan dagunya di bahu wanita itu.

Bayu tidak tahu bahwa wanita yang ia cintai, saat ini sedang bingung dan panik menghadapi laki-laki masa lalunya. Bayu juga tidak merasa curiga sama sekali dengan sikap yang ditunjukkan oleh sang istri. Kasih sayang yang ia miliki untuk Lisa membuat dirinya buta hati.

================

Komen (2)
goodnovel comment avatar
Rokhani Khani
masih blm kelihatan belangnya
goodnovel comment avatar
Ariny arni
Bukan anak si Bayu ternyata
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status