Share

48

“Mungkinkah ia dan Raven terlalu kasar memperlakukan Ruster,” batin Romeo yang masih duduk di pinggiran ranjang.

Sebelumnya tidak pernah ada seorang wanita yang Romeo tiduri bersama Raven hingga terjatuh pingsan. Dalam hati, Romeo sangat yakin Raven akan secepatnya menyingkirkan Ruster dari kehidupan mereka berdua. karena Romeo sangat tahu kakaknya itu tidak menyukai wanita yang lemah dalam urusan ranjang. maka dengan begitu, Ruster dapat kembali hidup bebas di luar sana. daripada terikat dengannya atau Raven yang akhirnya akan ke neraka bersama-sama.

"Bagaimana keadaannya?" tanya Raven yang masuk ke dalam kamar setelah memberi berapa obat-obatan di rumah sakit.

"Kau juga pulang ke sini?" tanya Romeo heran dengan kelakuan Raven.

"Aku hanya mencemaskan Ruster. setelah kita gempur habis-habisan dan ia masih saja mengatakan tidak tahu," jawab Raven jujur dan duduk di samping tempat tidur menatap wajah Ruster yang pucat kelelahan.

“Tidak biasanya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status