Home / Romansa / Hasrat Wanita Desa / Bab 55 Merayakan Dengan Serina

Share

Bab 55 Merayakan Dengan Serina

Author: Tristar
last update Last Updated: 2025-12-21 22:03:33

Erfan dan Serina menunggu diluar rumah dengan tenang, saat melihat Deni yang dibawa keluar dengan tubuh tanpa pakaian, Erfan dan Serina menatap nya dengan jijik.

"Kamu?" Deni menatap Serina dengan tatapan terkejut.

"Jadi ini pekerjaan mu yah! uang ku selema ini hanya untuk menbeli gua basah janda itu?" cibir Serina dengan nada jijik.

Deni hendak membantah, tapi tendangan tiba-tiba menyapu wajahnya, yang membuat Deni terpental menabrak tembok rumah.

BUGH BRAK

Semua orang terkejut saat melihat siapa yang menyerang. Erfan lah yang menyarang tersebut. Erfan sudah tidak tahan, ingin memberi pelajaran kepada pria ini.

Erfan menerjang kembali, dia mengunci kepala Deni memakai tangannya.

"Sialan kau sangat berani, kau bahkan berani mengambil uang dari ku, yang aku berikan untuk pengobatan orang tua Bu Serina. Kemarin kau mengambil uang bonus milik Bu Serina, apa kamu masih manusia?" teriak Erfan, sambil membenturkan kepala Deni ke tanah.

"Argg...tutu...mumuda...ampun...saya sasalah!" Deni men
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Hasrat Wanita Desa   Bab 60 Kepergok Tapi?

    Erfan dan Bu Resti mendengar suara langkah kaki menuruni tangga, mereka langsung menghentikan permainan mereka, sambil menengok ke arah suara. Mereka melihat Serina yang sedang tersenyum nakal, ke arah mereka."Kenapa berhenti? lanjutkan saja!" ucap Serina, dengan nada santai."Eh...Bu Serina!" ucap Bu Resti, sedikit menunduk karena malu.Serina menatap Bu Resti yang malu itu,"Bu Resti tenang saja, aku gapapa kok! silahkan lanjut sampe puas! aku mau masak buat makan kita nanti," ucap Serina lalu pergi."Ayo lanjut!" ajak Erfan, sambil tersenyum penuh nafsu.Bu Resti yang melihat Serina biasa saja, dia sangat bersemangat tubuhnya mulai bergoyang kembali.Erangan kenikmatan kembali bergema di dalam vila. Mereka terus bermain tanpa henti, berbagai posisi gaya mereka lakukan. Setelah bermain hampir 3 jam, akhirnya Bu Resti meminta ampun."Ahh...ahh...sayang sudah dulu ini yang terakhir ahh," ucap Bu Resti, sambil merasakan puncak yang kembali mereka dapatkan."Ahh...oke sayang!" jawab

  • Hasrat Wanita Desa   Bab 59 Serina Memergoki

    Akhirnya Bu Resti mau masuk ke dalam vila. Di dalam vila, Erfan duduk di sofa, lalu menarik Bu Resti untuk duduk di pangkuannya, Ekspresi Bu Resti masih terlihat kaku."Sudah jangan terlalu dipikirkan, akan baik-baik saja kok!" jawab Erfan, tangan nakalnya menggapai gunung besar wanita itu lalu meremas nya dengab kencang."Shh...ahh," Erangan nikmat, keluar dari mulut Bu Resti.Karena Erfan melihat Bu Resti masih sedikit canggung dan kaku karena grogi, dia memilih mengajak nya mengobrol sambil menggodanya agar dia kembali terbakar hasrat."Oh iyah, apa kamu sudah tau tentang anak mu yang menjadi simpanan ku?" tanya Erfan, dia berpura-pura seolah dia tidak mengetahui bahwa Frisa sudah diberi ijin oleh Bu Resti.Senyuman nakal kembali terlukis di bibir wanita itu,"Bagaimana? apakah anak ku mantap?" tanya Bu Resti, dengan nada menggoda."Sangat mantap! dia sangat cantik seperti mu, dan tubuhnya sangat menggoda, tapi aku belum mencicipi guanya kok," ucap Erfan terus terang.Bu Resti ter

  • Hasrat Wanita Desa   Bab 58 Hampir Kepergok

    Erfan mengangguk,Bu Susan langsung berjongkok, dia dengan terampil mengeluarkan senjata Erfan dari sangkarnya. Bu Susan menatap senjata Erfan dengan tatapan penuh nafsu."Hap.."Senjata Erfan langsung dilahap Bu Susan, kepala Bu Susan mulai naik turun, dan lidahnya terus bermain di dalam mulutnya."Emm...nikmat sayang!" Erfan mengerang nikmat. Bu Susan sangat pandai, tidak kalah pandai dengan Serina.Bu Susan menatap Erfan, dengan tatapan nakal, sambil terus memainkan senjata Erfan. Erfan makan, sambil menikmati servis mulut Bu Susan, wajahnya penuh kenikmatan, dan tubuhnya sesekali mengejang. Erfan makan dengan lahap karena dia tidak sabar ingin mencicipi gua basah Bu Susan. Setelah selesai makan, Erfan menarik Bu Susan duduk di pangkuannya."Apa kita mulai?" tanya Erfan, tangan sudah menelusuri lekuk tubuh wanita dewasa itu."Emm...ahh...ayo sayang!" jawab Bu Susan, dengan penuh hasrat.Erfan menyeringai nakal, dia langsung melumat bibir ranum wanita itu, sambil meremas gunung besa

  • Hasrat Wanita Desa   Bab 57 Deni Membawa Polisi

    Wajah komandan polisi itu, seketika memucat, saat mendengar suara marah di seberang telepon."Jenderal, saya saya tidak melakukan itu saya," komandan itu, sangat sulit untuk berbicara."Tidak tidak, tadi jenderal dari dari ibu kota langsung menelepon ku. Kau ingin menangkap tuan muda Erfan Purnama, kau sangat berani sialan!" teriak pria itu.Saat komandan polisi mendengar nama itu, seketika tatapannya, menatap Erfan yang sedang menyeringai dengan seringai mengejek."Anda anda, tuan muda Erfan Purnama?" tanya Komandan, Itu dengan nada takut, tubuhnya terus bergetar."Itu aku. emang kenapa?" tanya Erfan, dengan nada main-main.Polisi yang tadi meneriaki Erfan seketika pucat, setelah melihat, dan mendengar bahwa Erfan ini bukan warga biasa.Deni dan ke dua orang tua itu, menatap dengan bingung kenapa para polisi ini seperti ketakutan."Pak ada apa? kenapa belum menangkap penjahat itu!" ucap pria tua di sisi Deni.PLAKKTamparan keras mendarat di pipi pri itu itu, sampai tubuhnya terjatu

  • Hasrat Wanita Desa   Bab 56 Hadiah Untuk Anne

    Anne sampai di vila.Saat dia melihat keadaan di vila, dia sungguh terkejut. karena vila sangat berantakan, terlihat beberapa cairan milik wanita, dan pria tercecer dimana-mana. Melihat itu, Anne hanya menggelengkan kepalanya, sambil menyunggingkan seringai nakal, lalu Anne langsung pergi ke kamar Erfan. Saat masuk ke kamar, dia hanya bisa menggelengkan kepalanya kembali, saat melihat keadaan Serina yang benar-benar kacau."Kalian sangat bersemangat," ucap Anne, sambil berjalan dengan pose menggoda ke arah Erfan, dan Serina yang sedang berbaring di atas kasur."Tentu saja, aku sudah berhasil bercerai dengan pria bejat itu. aku ingin merayakannya!" ucap Serina, sambil tersenyum nakal."Aku juga dapat bagian pesta, dan hadiah dong?" ucap Anne, sambil duduk di atas kasur."Tentu saja! kamu sangat berjasa!" jawab Serina."Apa yang kamu inginkan sayang?" tanya Erfan, sambil menarik Anne kedalam pelukannya."Tentu saja bercinta!" jawab Anne, dia langsung melepaskan pakaiannya."Kalo gitu, a

  • Hasrat Wanita Desa   Bab 55 Merayakan Dengan Serina

    Erfan dan Serina menunggu diluar rumah dengan tenang, saat melihat Deni yang dibawa keluar dengan tubuh tanpa pakaian, Erfan dan Serina menatap nya dengan jijik."Kamu?" Deni menatap Serina dengan tatapan terkejut."Jadi ini pekerjaan mu yah! uang ku selema ini hanya untuk menbeli gua basah janda itu?" cibir Serina dengan nada jijik.Deni hendak membantah, tapi tendangan tiba-tiba menyapu wajahnya, yang membuat Deni terpental menabrak tembok rumah.BUGH BRAKSemua orang terkejut saat melihat siapa yang menyerang. Erfan lah yang menyarang tersebut. Erfan sudah tidak tahan, ingin memberi pelajaran kepada pria ini.Erfan menerjang kembali, dia mengunci kepala Deni memakai tangannya."Sialan kau sangat berani, kau bahkan berani mengambil uang dari ku, yang aku berikan untuk pengobatan orang tua Bu Serina. Kemarin kau mengambil uang bonus milik Bu Serina, apa kamu masih manusia?" teriak Erfan, sambil membenturkan kepala Deni ke tanah."Argg...tutu...mumuda...ampun...saya sasalah!" Deni men

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status