Share

Ada Pesan dari Nomor Tidak Dikenal

"Udah, ya, Fe. Aku lagi buru-buru, sorry!"

Bianca meninggalkan Fera yang berdiri mematung, berjalan cepat keluar dari area pabrik, lalu menunggu angkot untuk pulang. Andai saja dia bisa mengendarai motor pastilah dengan motor dirinya pergi kerjanya.

Setelah menempuh perjalanan pulang selama tiga puluh menit akhirnya Bianca sampai di kontrakan. Dia mengontrak di rumah petak yang terdiri dari beberapa unit di jejer berbentuk huruf U.

Saat memasuki pekarangan rumah, Bianca melihat Mas Agung berada di teras rumah Anggia, gadis yang nge-kost persis di depan rumahnya.

"Mas!" panggil Bianca tak suka.

"Ngapain juga dia malam-malam begini nongkrong di rumah si Anggia," umpat Bianca membatin.

Mas Agung tampak salah tingkah, lalu bangkit dari duduknya, mematikan rokok dan berjalan mendekati Bianca

"Eh, kamu udah, pulang, kok nggak ngabarin, Mas?" tanyanya lalu merangkul tubuh Bianca, tapi Bianca mengelak.

"Kenapa? Biar aku nggak mergoki kamu main ke rumah tuh perempuan. Kamu nggak bisa liat yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status