Share

Adakah Rindu?

Rumah  ibu adalah tempat paling nyaman yang pernah kutemui. Lebih nyaman dari hunianku sendiri. Meski tidak luas, sederhana, bahkan beberapa bagian dinding rumah ini masih terbuat dari kayu. Tapi kedamaian begitu terasa.

Bapak duduk di kursi ruang keluarga sambil menyeruput kopi kental kesukaannya, ditemani dengan pisang goreng hangat buatan Ibu. Di tangannya ada sebatang rokok yang sudah hampir habis. Aku mendekati Bapak, Adnan baru saja tidur. Ibu sedang di dapur menyelesaikan pekerjaannya menggoreng pisang.

Wes tilem Adnan?”

Sampun, Pak.”

Hening suasana malam. Angin semilir terasa makin dingin. Daun-daun pohon belimbing yang kekuningan di depan rumah mulai berjatuhan. Suara jangkrik bersahut-sahutan. Sesekali kucing mengeong melihat burung gagak berterbangan di dekat rumah. Ibu datang dengan pisang goreng yang masih hangat. Kemudian, beliau duduk di sebela

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status