Share

Kembalinya Masa Lalu 

Lebih dari setahun berlalu. Usia Adnan juga sudah menyentuh tiga tahun. Ia lucu dan manis. Sultan seperti yang kukira, kebiasaan baiknya beribadah hanya ritual semata. Tak ada ruh di dalamnya. Aku muak melihatnya yang selalu kesiangan salat subuh. Jika dibangunkan, dia akan bilang “nanti sebentar lagi.” Ia juga sering melambatkan salat isya atau mungkin tidak shalat. Padahal, salat yang paling berat bagi orang munafik adalah salat subuh.

Kupilih untuk menyibukkan diri di butik. Akhir-akhir ini pesanan gaun muslimah semakin meningkat. Aku dan Nirmala sampai kewalahan melayani pesanan yang datang. Mereka tak hanya membeli baju yang sudah tersedia, tapi juga minta dibuatkan gaun pesta yang tidak terkesan glamour.

Yah, sebaik-baik pakaian tentu pakaian takwa, yang menutup aurat, tidak ketat, tidak transparan, dan tidak mencolok. Intinya tidak menarik perhatian. Nirmala sampai berkali-kali pulang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status