Share

Bab 6

ISTRI BARU MANTAN SUAMIKU (7)

Aku terbangun ketika adzan subuh baru saja selesai dikumandangkan. Kepalaku sudah tidak sakit lagi, tapi kurasakan mataku bengkak dan sulit dibuka. Oh, bodohnya aku, menangis semalaman hanya karena lelaki. Lima tahun aku berjuang untuk mendapatkan kembali cinta Mas Nabil, tapi sepertinya akan sia sia saja. Meisya ternyata telah menambat hatinya begitu erat. Usai sholat subuh, aku turun ke dapur, dan mendapati Mama sedang meracik makan pagi seperti biasanya. Beliau langsung tersenyum melihatku datang.

"Kepalamu masih sakit Vi?"

"Gak lagi Ma. Benjolnya juga sudah hilang kok." Jawabku sambil nyengir.

"Syukurlah. Mama takut kamu keterusan sakit kepalanya."

Aku tersenyum, hatiku menghangat menyadari Mama benar benar tulus menyayangiku.

"Mama, sini biar Vi yang ngirisin tomat dan timunnya ya." Ujarku sambil mengambil alih timun dan tomat yang sudah dicuci Mama dan di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Jee Esmael
Udah telat dong Vi.. nikmati aja kesombonganmu
goodnovel comment avatar
Izha Effendi
gk usah minta maaf,perthankan aja mesombonggan loo vi..
goodnovel comment avatar
Mubasiroh Aly
pelajaran bagi para istri, hargai suami
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status