Share

35. Resiko

Setelah menguasai keragu-raguanku sejenak, akhirnya kupijit bel rumah di dekat gerbang tinggi itu. Beberapakali, sampai dua orang petugas keamanan membukakan gerbang.

“Selamat malam,” sapaku sopan. 

“Malam. Mau cari siapa?” Aku ditanya dengan sikap waspada.

“Maaf, apakah benar ini rumah Pak Hari Suryo, orang tua Derryl? Saya Bram, wali kelas Derryl di sekolah.”

“Ada keperluan apa malam-malam Sudah ada janji?”

“Tidak ada janji, Pak, hanya melalui surat. Ini kunjungan sekolah biasa, tapi ada hal penting yang harus diketahui Pak Hari Surjo tentang putranya.”

Setelah bicara dengan rekannya beberapa saat, salah seorang petugas mengangguk dan membawaku masuk. Kuikuti laki-laki berambut cepak itu melewati taman hingga sampai ke ruang tamu yang luas, terang dan sejuk. Petugas itu pun langsung beranjak ke ruang dalam. Sepertinya dia akan memberitahukan kedatanganku kepada tuan rumah.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status