Share

bab 15

Kini kami semua sudah berada di rumah orang tua Mas Samsul. Seperti biasa, bak terdakwa aku menjadi pesakitan yang tengah diadili oleh keluarga toxic ini.

"Ceraikan istrimu sekarang juga, Sam! Dia itu membawa pengaruh buruk terhadap keluarga kita, kamu lihat sendiri. Semenjak kedatangannya, keluarga kita tidak pernah tenang sedikit pun. Selalu saja ada masalah yang dia ciptakan sehingga memancing pertengkaran dengan adik-adikmu!" tegas bapak mertuaku seperti orang yang sudah kehilangan akalnya.

Mas Samsul hanua diam, menatap tajam ke arah orang-orang yang ada di hadapannya.

"Benar apa yang dikatakan bapakmu, Sam. Delapan tahun kalian menikah, tapi sampai detik ini belum ada tanda-tanda kehamilan dari istri kebanggaanmu itu. Kedua adikmu saja sudah punya dua anak, dan anak pertama mereka sudah besar-besar pula," timpal ibu mertuaku seakan-akan semakin menyiram bensin ke dalam api.

"Sudahlah, Bu. Soal keturunan itu biarkan menjadi urusanku dan Mas Samsul, apa ibu dan juga kalian itu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status