Share

Chapter 20

Pagi itu terlihat Dara sambil mengendong Nadira ia memperhatikan Ardi yang sedang membantu Ibu Tia membawa barangnya ke dalam bagasi mobil. Pria yang sudah di nikahnya itu akan mengantar Ibu Tia hari ini ke terminal.

Ibu Tia melambaikan tangan kepada Dara sementara Ardi ia hanya diam memandang Dara di sana lalu masuk ke dalam mobil. Kini mobil itu sekarang keluar dari halaman dan melaju hingga menghilang dari pandangan Dara.

"Terima kasih Bu atas bantuan dan sarannya selama ini. Aku akan mengingatnya baik baik." ujar Ardi setelah mengeluarkan tas besar Ibu Tia dari mobilnya.

"Iya sama sama. Tetap pertahankan pernikahan kamu. Untuk Nadira, mendiang istri kamu dan Dara sendiri. Dia gadis yang masih muda, jadi dia masih butuh bimbingan dan banyak perhatian. Kamu yang sabar. Ibu pergi dulu." pesan Ibu Tia.

"Baik Bu. Sekali lagi terima kasih." ucap Ardi lagi. Wanita tua itu hanya tersenyum dan kemudian mengangkat tas nya serta membalikan badan dan meninggalkan Ardi.

Setelah mengantar Ib
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status